Peristiwa Nasional

HUT Ke-42 GM FKPPI, Ahmad Basarah: Kader Harus Bersama Menjaga NKRI dan Pancasila

Jumat, 11 September 2020 - 15:26 | 86.32k
Ahmad Basarah. (dok/TI)
Ahmad Basarah. (dok/TI)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Watimpus GM FKPPI, DR Ahmad Basarah, pada momentum HUT Ke-42 GM FKPPI, pihaknya mengajak kepada seluruh pengurus dan kader GM FKPPI untuk terus berjuang bersama-sama menjaga keutuhan NKRI dan Pancasila sebagai ideologi negara yang sudah final. 

Diusianya yang ke 42 tahun, GM FKPPI sudah banyak memeberikan kontribusi jelas kepada NKRI. Sejak awal, dari diri masing-masing kader, sudah ditanamkan ideologi Pancasila.

“Saya mengucapkan selamat ulang tahun yang ke 42 untuk GM FKPPI. terus solid, kuat militan bersama Pancasila,” katanya, dalam sambutan Webinar, yang digelar PP GM FKPPI dalam rangka HUT ke 42 GM FKPPI, Jumat (11/9/2020) siang.

Ahmad Basarah juga menyampaikan bahwa GM FKPPI adalah anak kandung dari TNI-Polri. Panglima TNI dan Kapolri adalah orang tua kader GM FKPPI. Maka, harus tegak lurus pada kepentingan negara yang dipimpin oleh Presiden RI. 

“Siapapun Presidennya, karena kader GM FKPPI adalah anak kandung TNI-Polri harus sellau taat pada Pancasila dan NKRI,” tegasnya. 

Pada refleksi melalui webinar nasional dalam rangka Ulang Tahun ke-42 GM FKPPI ini katanya, semua kader harus memahami dan mendalami betul sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia. Pada ideologi yang sudah dibangun pendiri bangsa, yakni Pancasila sebagai dasar negara.

“Dasar negara kita adalah Pancasila. Inilah yang mempersatukan kita hingga hari ini. Kita berkewajiban mempersatukan bangsa ini melalui Bhinneka Tunggal Ika,” jelas Ahmad Basarah yang juga menjabat Wakil Ketua MPR RI.

Masuk era global katanya, GM FKKPI harus memiliki postur struktur organisasi yang proporsional. TNI-Polri harus menjadi kekuatan bagi organisasi. “Kapasitas dan kualitas organisasi harus terus dikembangkan sesuai dengan perkembangan zaman,” jelasnya.

Dengan menjadi anak kandung TNI-Polri, GM FKPPI secara otomatis adalah organisasi yang menjadi binaan negara. “Maka, apapun yang diperjuangkan oleh negara, harus diperjuangkan dan dimanfaatkan pada kepentingan rakyat dan negara,” terangnya.

Kader GM FKPPI tambah Ahmad Basarah, harus terus melanjutkan dan menyebarkan misi perjuangan yang sesuai dengan politik negara. “Kader GM FKPPI silahkan menyebar di banyak partai politik yang ada. Silahkan aktif di banyak organisasi keagamaan dan kemasyarakat yang sesuai dengan ideologi Pancasila dan NKRI,” jelasnya. 

Di Indonesia ada banyak organisasi keagamaan dan kemasyarakatan. Ada Nahdlatul Ulama (NU), silahkan aktif di NU. Jika kultur kader adalah Muhammadiyah, silahkan aktif di Muhammadiyah. Begitu juga lainnya.

“Jangan terpengaruh dengan wacana dan gerakan yang mencoba ingin mempecah belah NKRI. Agama dan negara jangan dibenturkan. Siapapun yang ingin memecah belah NKRI, kader GM FKPPI secara bersama-sama akan melawannya. Kita harus bersama-sama menjaga NKRI dan Pancasila,” tegas Ahmad Basarah, dalam acara Webinar perayaan HUT Ke-42 GM FKPPI, yang diikuti oleh seluruh pengurus dan kader GM FKPPI seluruh Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES