Peristiwa Daerah

Laznas LMI dan BPRS Jatim Sepakat Gagas Wakaf Produktif

Jumat, 11 September 2020 - 11:53 | 55.91k
Penandatanganan kerjasama antara Laznas LMI dan BPRS, Jumat (11/9/2020). (foto: Dok.LMI)
Penandatanganan kerjasama antara Laznas LMI dan BPRS, Jumat (11/9/2020). (foto: Dok.LMI)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Lembaga Amil Zakat Nasional Lembaga Manajemen Infaq (Laznas LMI) dan Kompartemen Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Asosiasi Bank Syariah Indonesia DPW Jawa Timur Plus menjalin kerja sama dalam bidang pengelolaan wakaf produktif.

Saat ini, wakaf masih dipandang sebagai sebuah ibadah yang identik dengan 3M (makam, masjid, madrasah). Kurangnya literasi masyarakat menyebabkan wakaf masih dipandang sebelah mata.

Padahal, potensi wakaf di Indonesia sangat besar dan bisa menjadi alat untuk pemerataan ekonomi.

Laznas LMI v

Pandangan masyarakat terhadap wakaf pun cenderung menyalurkan wakaf melalui aset tidak bergerak (wakaf sosial). Padahal, wakaf produktif atau wakaf uang sangat memiliki peran bukan hanya kebermanfaatan pada masyarakat, melainkan juga mengembangkan surplus investasi wakaf.

Ali Hamdan selaku Wakil Presiden Bidang Distribusi, Program & Pemberdayaan mengungkapkan jika maksud dari kerja sama ini adalah membumikan perwakafan terutama di daerah Jawa Timur.

"Kami ingin mengambangkan wakaf dalam bentuk literasi,  funding dan pendayagunaan wakaf uang serta pemberdayaan maukuf ‘alaih, juga meningkatkan kinerja kedua belah pihak, dalam perannya untuk membumikan wakaf uang di Jawa Timur sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing pihak," ujarnya, Jumat (11/9/2020).

Ali, sapaan akrabnya, menambahkan jika saat ini Laznas LMI sudah resmi menjadi nadzir wakaf, untuk itu akan memaksimalkan dengan menggandeng beberapa pihak.

"Dengan Kompartemen BPRS Asosiasi Bank Syariah Indonesia DPW Jawa Timur Plus kami akan mengembangkan 6 hal: 1. Literasi wakaf uang, 2. Kerjasama Penghimpunan Wakaf uang, 3. Kerjasama Pengembangan program Nadzir, 4. Kerjasama Pendayagunaan Wakaf Uang, 5. Kerjasama Pemberdayaan Maukuf  ‘Alaih, 6. Pertukaran informasi, dokumen dan materi yang relevan," tuturnya.

Senada, Achmad Saifoel Ghozi selaku Ketua Kompartemen BPRS Asosiasi Bank Syariah Indonesia DPW Jawa Timur Plus berharap dengan adanya kerjasama ini, juga bisa saling membantu terutama untuk masyarakat.

"Dari wakaf yang ada kami akan membuatnya menjadi produktif dengan cara memberi bantuan dan kerjasama dengan UMKM-UMKM kecil," jelasnya terkait kerja sama antara Lembaga Amil Zakat Nasional Lembaga Manajemen Infaq (Laznas LMI) dan Kompartemen Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Asosiasi Bank Syariah Indonesia DPW Jawa Timur Plus ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Surabaya

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES