Pemerintahan

Menteri Wishnutama: Kemenparekraf RI Siap Garap Sport Tourism untuk Bangkitkan Pariwisata

Jumat, 11 September 2020 - 10:11 | 26.60k
Ajang balap sepeda menjadi salah satu agenda sport tourism yang bisa dikembangkan untuk membangkitkan pariwisata di Indonesia. (foto: Kemenparekraf RI)
Ajang balap sepeda menjadi salah satu agenda sport tourism yang bisa dikembangkan untuk membangkitkan pariwisata di Indonesia. (foto: Kemenparekraf RI)

TIMESINDONESIA, JAKARTAMenteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengatakan, potensi wisata olahraga atau sport tourism di Indonesia sangat besar sehingga diyakini dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Untuk itu, Kemenparekraf RI (Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) menyatakan siap menggarap wisata olahraga (sport tourism) dalam upaya membangkitkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif pascapandemi Covid-19.

Kemenparekraf RI c

Menteri Wishnutama mengutip yang disampaikan Presiden Joko Widodo bahwa olahraga juga bisa menjadi salah satu pendongkrak perekonomian nasional. Sport tourism telah menjadi tren pariwisata baru yang pasarnya sangat luas, sangat besar yang akan memberikan multiplier effect pada kegiatan ekonomi masyarakat.

"Ajang olahraga internasional bisa menjadi daya tarik pariwisata Indonesia. Seperti Asian Games, Tour de Banyuwangi Ijen, Ironman Bintan, Jogja International Heritage Walk, Borobudur Marathon dan banyak lainnya," kata Wishnutama, Kamis (10/9/2020).

Salah satu ajang olahraga internasional yang akan dibidik pemerintah adalah penyelenggaraan MotoGP 2021 yang akan berlangsung di sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Situs resmi MotoGP belum lama ini telah memasukkan daftar bahwa GP Indonesia akan digelar pada seri ke-15 setelah seri Malaysia dan Thailand. 

Untuk itu Wishnutama mengajak masyarakat juga industri untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Terutama dalam menjalankan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Security) yang akan menjadi kebutuhan wisatawan dalam era adaptasi kebiasaan baru. 

Belum lama ini Kemenparekraf juga menandatangani nota kesepahaman dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Kementerian Perindustrian untuk mengembangkan potensi wisata olahraga dan menciptakan sport event agar dapat menarik kunjungan wisatawan untuk datang ke destinasi wisata di Indonesia.

"Situasi pandemi ini harus dihadapi dengan strategi yang komprehensif, terarah, dan kolaboratif," ujar Menteri Wishnutama mengenai kesiapan Kemenparekraf RI menggarap sport tourism untuk bangkitkan pariwisata Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES