Peristiwa Nasional

100 Ribu Masker Dibagikan dalam Kampanye Penggunaan Masker di Kota Malang

Kamis, 10 September 2020 - 15:25 | 37.76k
Apel gabungan kampanye penggunaan dan pembagian masker Forkopimda Kota Malang. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
Apel gabungan kampanye penggunaan dan pembagian masker Forkopimda Kota Malang. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANGForkopimda Kota Malang menyatu mengerahkan kekuatan melakukan kampanye penggunaan masker. Ini karena kasus Covid-19 di Kota Pendidikan ini kian hari semakin meningkat.

Menurut Wali Kota Malang Sutiaji, tingkat kepatuhan masyarakat terkait penggunaan masker masih rendah. Hanya sekitar 57-60 persen yang patuh memakai masker.

"Masih ada 40 persen tugas kita untuk selalu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memakai masker," katanya saat apel gabungan di Jalan Tugu Kota Malang, Kamis (10/9/2020).

Sutiaji-2.jpg

Sutaji mengatakan, salah satu bukti ketidakpatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan Covid-19 yang mudah ditengarai yakni memakai masker.

"Salah satu bukti dia disiplin atau enggak paling tidak dia pakai masker," imbuhnya.

Pembagian 100 ribu masker gratis kepada masyarakat itu dipersembahkan Polresta Malang Kota. Aparat kepolisian dan TNI membantu pemerintah dalam upaya menekan angka penyebaran Covid-19.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata mengatakan, pihaknya bersama TNI tugasnya hanya memback-up pemerintah. Penegakan disiplin dilakukan oleh Satpol PP.

Sutiaji-4.jpg

"Ada sanksi sosial dan sanksi denda. Kalau tidak mau sanksi sosial bisa sanksi denda," tandasnya.

Leo meminta masyarakat patuh melaksanakan protokol kesehatan Covid-19. Kepatuhan tersebut harus datang dari kesadaran masyarakat. Ada atau tidak ada tim kedisiplinan, Protokol Covid-19 wajib dilakukan.

"Protokol itu penting. Menjaga diri kita sendiri, keluarga kita, orang di sekitar kita. Intinya kita saling menjaga demi keselamatan kita semuanya," bebernya.

Sementara data Covid-19 Kota Malang per 9 September 2020 menunjukkan kenaikan sebanyak 18 orang konfirmasi positif. Sehingga total positif ada 1.497 orang dengan rincian 125 meninggal dunia, 994 sembuh, dan 378 dalam pemantauan.. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES