Peristiwa Daerah

Lewat Bamag Banyuwangi, Umat Kristiani Bantu Ponpes Darussalam Blokagung

Selasa, 08 September 2020 - 13:46 | 47.59k
Bamag Banyuwangi saat menyerahkan bantuan ke Posko Logistik Ponpes Darussalam Blokagung. (Foto : Bamag Banyuwangi for TIMES Indonesia)
Bamag Banyuwangi saat menyerahkan bantuan ke Posko Logistik Ponpes Darussalam Blokagung. (Foto : Bamag Banyuwangi for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Arus bantuan terus mengalir ke Ponpes Darussalam Blokagung, di Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi. Kali ini, umat Kristen melalui Badan Musyawarah Antar Gereja atau Bamag Banyuwangi. Mereka menyalurkan bantuan kebutuhan sehari-hari kepada santri pesantren terbesar di Bumi Blambangan tersebut.

Ketua Bamag Banyuwangi, Pendeta Anang Sugeng Sulis Tyanto, STh menyampaikan, bantuan yang terkumpul berasal dari umat Kristen di Banyuwangi dan luar daerah. Sebagai bentuk kepedulian dan bukti toleransi antar umat beragama. Sekaligus wujud tingginya ikatan tali persaudaraan dan silaturahmi.

“Para santri dan pengasuh Ponpes Darussalam Blokagung adalah saudara kami, musibah mereka adalah musibah kami,” ucapnya kepada TIMES Indonesia, Selasa (8/9/2020).

Bantuan yang diserahkan Bamag Banyuwangi ke Posko Logistik Ponpes Darussalam Blokagung berupa sabun deterjen sebanyak 2.880 sachet, shampoo 2.400 sachet, 400 buah sikat gigi, 432 buah pasta gigi, 432 sabun, 20 dos susu dan air mineral botol sebanyak 20 dos.

“Semoga bermanfaat dan mampu meringankan kebutuhan para santri,” ungkap Pendeta Anang.

Dia juga menyampaikan, selain bantuan logistic, seluruh umat Kristen di Banyuwangi, juga senantiasa mendoakan agar musibah yang menimpa santri di Ponpes Darussalam Blokagung segera berakhir. Dan kegiatan pendidikan asli Nusantara tersebut bisa kembali berjalan normal seperti sebelumnya.

Seperti diketahui, ratusan santri Ponpes Darussalam Blokagung, di Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi, terpapar Covid-19. Dengan perawatan intensif, kini puluhan santri positif sudah dinyatakan sembuh. Dan terhitung hingga tanggal 7 September 2020, di Banyuwangi, ditemukan 867 kasus Covid-19. Dengan rincian 190 telah dinyatakan sembuh, 20 meninggal dunia dan 657 masih dalam perawatan. Bamag Banyuwangi pun turun tangan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES