Terima Dana Hibah Besar, Empat Prodi Unisma Malang Siap Rombak Kurikulum

TIMESINDONESIA, MALANG – Empat program studi (prodi) Universitas Islam Malang atau Unisma Malang lolos seleksi dana hibah. Total bantuannya mencapai Rp 240 juta, masing-masing prodi Rp 60 juta.

Bantuan finansial tersebut digelontorkan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia untuk menunjang keberhasilan pelaksanaan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka.

"Empat Prodi yang lolos adalah Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Ilmu Hukum, dan Teknik Sipil," ujar Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama Unisma Prof Drs H Junaidi, MPd, PhD pada Senin, (7/9/2020).

Dijelaskannya, bahwa bantuan hibah tersebut untuk melaksanakan kerjasama perombakan kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka. Perombakan kurikulum dilakukan pula agar hal-hal mahasiswa dapat diakomodir berkaitan kebijakan merdeka belajar.

Unisma mengambil keputusan, mengajak seluruh prodi untuk belajar pola menyesuaikan dengan merdeka belajar di kampus. Meskipun empat Prodi yang mendapat hibah, semua prodi lainnya juga diminta belajar bersama.

"Kita minta yang mengambil manfaat bukan hanya prodi pemenang ini tapi prodi yang lain juga mengambil manfaat. Misalnya, salah satu aktivitas perombakan kurikulum, kita harus menghadirkan tenaga ahli. Yang mengikuti jangan hanya prodi pemenang itu saja tapi semuanya kami undang," bebernya.

Secara akademik manfaat hibah ini menyangkut penguatan sumber daya manusia (SDM) baik dosen maupun mahasiswa. Tanpa hibah pun sambungnya, Unisma dikatakan sudah melakukan perombakan kurikulum sejalan dengan kebijakan merdeka belajar.

"Kita rombak untuk kita terapkan tahun akademik 2021-2022. Kita sekarang juga push semua prodi agar bisa mengikuti," tandasnya.

Dengan dapat dana hibah ini, kata Junaidi, menunjukkan Unisma dari sisi manajemen internal lebih bagus. "Sisi kepekaan terhadap perkembangan yang ada juga bagus. Giroh untuk semakin melaju ke lebih baik juga tinggi. Tidak semua perguruan tinggi bisa mendapatkan kepercayaan hibah ini," jelasnya.

Sementara, Unisma menerima hibah Center Of Excellence (COE). Hibah ini program bantuan prodi menjadi model center of excellence merdeka belajar. "Kita kirim proposal dan kita goal. Kita dapat," imbuhnya.

Ada juga hibah transfer kredit internasional. Maksudnya, mahasiswa Unisma bisa menempuh kuliah di lur negeri yang hasilnya nanti diakui telah menyelesaikan mata kuliah yang setara dengan kebijakan Unisma.

"Persyaratan hibah itu satu PT bisa mengirim 7 proposal. Kita kirim sesuai aturan. Kita dapat semua. Sehingga ada persiapan 7 mahasiswa kita studi online di Moskow University yang sudah punya MOU dengan kita," tutup WR I Unisma Malang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement