Peristiwa Nasional UMKM Tangguh

Menteri BUMN Persilakan Koperasi dan UMKM Optimalkan Sumber Daya Milik BUMN

Jumat, 14 Agustus 2020 - 19:55 | 32.68k
Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Kementerian BUMN dengan Kementerian Koperasi dan UKM tentang pengembangan dan pembinaan Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM). (FOTO: Kementrian BUMN)
Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Kementerian BUMN dengan Kementerian Koperasi dan UKM tentang pengembangan dan pembinaan Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM). (FOTO: Kementrian BUMN)
FOKUS

UMKM Tangguh

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Salah satu bentuk atensi Pemerintah terhadap UMKM diwujudkan dalam penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Kementerian BUMN dengan Kementerian Koperasi dan UKM tentang pengembangan dan pembinaan Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM) yang berlangsung di Jakarta hari ini, Jumat (14/6/2020).

Untuk dikatahui, peran UMKM terhadap kontribusi ekonomi cukup besar yaitu penyumbang 61% PDB dan menyerap 97% tenaga kerja. Oleh karena itu, Pemerintah memberi atensi lebih kepada UMKM melalui berbagai paket kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional diantaranya stimulus pajak, restrukturisasi kredit, subsidi bunga, pemberian modal kerja, dan subsidi iuran penjaminan kredit.

Adapun Kkesepakatan Bersama yang ditandatangani oleh Menteri BUMN, Erick Thohir dan Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki tersebut merupakan salah satu bentuk kolaborasi dalam upaya membantu pemulihan dan mengembangkan UMKM.

Menurut Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, kesepakatan bersama ini meliputi pendampingan dan pengembangan SDM, penyediaan bahan baku, logistik, dan pemasaran melalui digital platform, dalam upaya pengembangan serta pembinaan KUMKM.

“Penandatanganan kesepakatan ini diharapkan menjadi payung hukum, yang mendorong perusahaan BUMN untuk turut mendukung pengembangan dan pembinaan KUMKM di Indonesia, baik dalam hal pendampingan, penyediaan bahan baku, logistik, penyerapan produk KUMKM dan pemasaran melalui platform digital,” jelas Teten.

Menyambut hal baik tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan bahwa keberpihakan terhadap koperasi dan UMKM wajib dilakukan. Di mana sumber daya yang dimiliki BUMN yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia dapat dioptimalkan dalam upaya pengembangan UMKM, termasuk koperasi.

“Silakan optimalkan kanal-kanal BUMN, asalkan untuk pengembangan UMKM, saya sangat mendukung. Karena memang BUMN untuk Indonesia,” ujar Erick Thohir.

Menteri Erick pun berharap bahwa setelah penandatanganan ini, Koperasi dan UMKM di seluruh Indonesia dapat segera pulih dan bangkit kembali.

"Saya berharap, dengan sinergi tersebut pelaku UMKM yang terdampak Covid-19 bisa segera bangkit," tandas Erick.

Menteri Erick menyontohkan kerjasama yang sudah dilakukan antara Bank BRI, PNM, dan Pegadaian dalam membangun program Satu Data. "Selama banyak yang mempertanyakan terkait data UMKM. Kerjasama itu mengkongritkan ketersediaan data KUMKM yang akurat," ujar Erick.

Tahun depan, lanjut Erick, akan ada sinergi antara Smesco Indonesia dengan Sarinah. Smesco akan berperan sebagai coaching dan lab, sedangkan Sarinah menjadi pusat trading produk UMKM.

Erick juga menyebutkan program Pasar Digital (PaDI) UMKM sebagai bentuk riil dari kerjasama antara dua kementerian ini. Melalui program ini, sektor UMKM mendapatkan kesempatan untuk memaksimalkan peluang dari capex (capital expenditure/belanja modal) dari perusahaan-perusahaan BUMN.

Dengan peluang tersebut, maka pangsa pasar UMKM akan lebih banyak ditangkap BUMN. Sebagai tahap awal akan diikutsertakan sembilan BUMN untuk terlibat dalam program tersebut.

"Selanjutnya, tahun depan, akan menjadi 30 BUMN dan setelah Juni 2021 diharapkan seluruh BUMN bisa terlibat dalam program tersebut," kata Erick.

Selain itu, Erick menjelaskan, pihaknya sudah keluarkan Peraturan Menteri BUMN yang menyebutkan bahwa tender senilai Rp 250 juta hingga Rp 14 miliar tidak boleh BUMN ikut. "Tapi, kita dorong UMKM ikut tender. Ini akan kita lakukan bertahap agar UMKM bisa terdorong tumbuh besar," kata Erick. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES