Pendidikan

Pandemi Covid-19, Minat Pendaftar Pascasarjana UIN Malang Justru Meningkat

Rabu, 12 Agustus 2020 - 16:38 | 138.66k
Proses seleksi penerimaan mahasiswa baru Pascasarjana UIN Malang berlangsung daring. (Foto: Tangkapan layar)
Proses seleksi penerimaan mahasiswa baru Pascasarjana UIN Malang berlangsung daring. (Foto: Tangkapan layar)

TIMESINDONESIA, MALANG – Penerimaan mahasiswa baru Program Pascasarjana UIN Malang (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang) justru meningkat meskipun diterjang pandemi Covid-19.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Pascasarjana UIN Malang Prof. Dr. H. Umi Sumbulah M.Ag saat dikonfirmasi TIMES Indonesia, Rabu (12/8/2020).

"Ini betul-betul mengejutkan. Ternyata Covid-19 tidak berpengaruh signifikan. Pendaftaran mahasiswa baru malah meningkat sekitar 10 persen," ucapnya.

Kondisi ini, kata Umi, menunjukkan bahwa animo masyarakat luar itu cukup tinggi untuk melainkan pilihannya belajar di Pascasarjana UIN Malang. Pihaknya membuka pendaftaran di setiap semester, baik ganjil maupun genap.

"Kita merespon permintaan masyarakat yang tinggi. Semester ini ada pendaftar dari seluruh penjuru Tanah air. Ada juga dari Malaysia dan Arab Saudi. Sebelumnya ada juga dari Libya dan Singapura," tukasnya.

Pascasarjana-UIN-Malang-2.jpg

Ia melaporkan, Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) menjadi prodi dengan peminat tertinggi. Selain PBA, Manajemen Pendidikan Islam dan Ekonomi Syariah juga menjadi prodi favorit.

Pascasarjana UIN Malang hari ini (12/8/2020) menggelar tes calon mahasiswa baru program Magister dan Doktor periode semester Ganjil. Semua proses seleksi berlangsung daring.

"Semuanya daring. Mulai pendaftaran, tes tulis hingga tes wawancara. Semester ganjil tahun ini penerimaan mahasiswa baru dirancang dan dilaksanakan dengan merespon situasi pandemi Covid-19," jelasnya.

"Melihat proses tes CBT yang berjalan lancar, efektif dan efisien, tidak menutup kemungkinan ke depan kami akan menjadikan model ini sebagai proses seleksi alternatif untuk masa datang,” imbuh Guru Besar bidang Ilmu Studi Islam itu.

Pada seleksi kali ini, sebanyak 473 peserta mengikuti ujian tulis melalui CBT. Jumlah ini terdiri atas calon mahasiswa program doktor sebanyak 45 orang dan program magister sebanyak 428 orang.

"Ujian daring ini berlangsung dengan mekanisme sebagaimana ujian biasanya, namun dengan beberapa penyesuaian," tutur Wakil Direktur Pascasarjana Drs. Basri Zein, Ph.D.

Hasil seleksi penerimaan mahasiswa baru akan diumumkan pada 18 Agustus 2020. Selanjutnya, proses herregistrasi juga direncanakan berlangsung secara online pada 18 Agustus sampai 28 Agustus 2020.

Pascasarjana UIN Malang bakal menerapkan sistem pembelajaran secara daring. Bahkan, pandemi Covid-19 mendorong civitas akademika melakukan penetrasi dan inovasi kegiatan berbasis digital. Salah satu contohnya pelaksanaan orientasi kampus yang juga dilaksanakan secara daring. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES