Pendidikan UIN Malang

Istimewa! Guru Besar UIN Malang Dapat Puisi Khusus dari Rektor

Rabu, 12 Agustus 2020 - 16:33 | 78.22k
Rektor UIN Malang Prof Dr H Abdul Haris MAg (tengah) bersama dua Guru Besar yang baru saja dikukuhkan. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
Rektor UIN Malang Prof Dr H Abdul Haris MAg (tengah) bersama dua Guru Besar yang baru saja dikukuhkan. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANGRektor UIN Malang (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang) Prof Dr H Abdul Haris MAg mengeluarkan puisi khusus untuk Guru Besar UIN Malang yang baru saja dikukuhkan.

Kampus di Jalan Gajayana No 50, Kota Malang ini kembali melahirkan tokoh akademisi yang menyandang gelar Guru Besar atau profesor. Bukan satu atau dua, Kampus Ulul Albab ini berhasil menambah enam deret guru besar sekaligus.

Rektor-UIN-Malang-2.jpg

Dua guru besar dikukuhkan hari ini (12/8/2020) di Aula Rektorat UIN Malang yakni Prof.Dr.H.A Muhtadi Ridwan, M.Ag bidang Ilmu Ekonomi Syariah dan Prof. Dr. Drh. Hj. Bayyinatul Muchtaromah, M.Si bidang Ilmu Biologi.

Empat guru besar lainnya menyusul di dua hari kemudian. Yakni Prof. Dr.Tutik Hamidah, M.Ag, Prof.Dr.Salim Al Idrus,MM.,M.Ag, Prof.Dr. Achmad Sani Supriyanto,M.Si. dan Prof.Dr.Wahid Murni, M.Pd. Keempatnya dikukuhkan secara maraton dalam dua hari.

Rektor-UIN-Malang-3.jpg

"Ada enam Guru Besar yang dikukuhkan. Semuanya dibagi dari pelaksanaan tiga hari karena menyesuaikan protokol kesehatan Covid-19 dan mencegah kerumunan massa," kata Rektor.

Rektor berkacamata itu memang dikenal sosok yang istiqomah merangkai gagasannya dalam bentuk puisi. Momen khusus pengukuhan guru besar ini ia membuatnya lagi. 

PENGUKUHAN GURU BESAR,

Penanda dan Code Menjadi Tenar.

Enam profesor UIN Maliki.

Segera dikukuhkan di bulan ini.

Dengan pakaian kehormatan akademisi.

Jubah dan toga menjadi khas perguruan tinggi.

Dengan sampaikan pidato sesuai kompetensi.

Para hadirin semua akan menjadi saksi.

Para profesor berjanji terus akan berdedikasi.

Untuk kepentingan kemajuan NKRI.

Dengan pikiran dan gerakan.

Para profesor beraksi tanpa batasan.

Dengan pendidikan, penelitian dan pengabdian.

Tidak perlu menuntut tunjangan kehormatan.

Sebab semua sudah diatur dan dipersiapkan.

Justru siapkan apa yang bisa diberikan.

Kepada almamater dan semua yang memerlukan.

Untuk kepentingan inovasi dan kemajuan.

Bahkan jika bisa lakukan penelitian untuk dapat temuan-temuan.

Teori-teori baru yang akan menjadi sumbangan.

UIN Maliki sangat bangga.

Bapak dan ibu telah berhasil karena usaha.

Dengan penuh keyakinan pertolongan Allah ta'ala.

Bisa terwujud menjadi guru besar di Indonesia.

Menjadi harapan kemajuan nusa dan bangsa.

Dengan penuh keyakinan dapat besarkan nama lembaga.

Dengan terus bisa membantu dan bekerja tanpa jedah.

Bahkan membatu para dosen yang sedang berusaha.

Meraih guru besar dengan segala upaya dan do'a.

Selamat para guru besar.

Dikukuhkan di bulan yang tenar.

Malang, 8-8-2020

'Abd Al Haris Al Muhasibiy

Penambahan Guru Besar UIN Malang menjadi salah satu target Rektor UIN Malang Prof. Dr. Abdul Haris, M.Ag di tahun 2020. Dalam catatannya, ia masih memiliki belasan dosen yang sedang diperjuangkan untuk memenuhi persyaratan menjadi guru besar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES