Pendidikan

Pengukuhan Guru Besar UIN Maliki Malang, Rektor: Tema yang Diangkat Sangat Sesuai

Rabu, 12 Agustus 2020 - 15:21 | 41.24k
Acara Pengukuhan Guru Besar UIN Maliki Malang di Rektorat Lantai 5. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
Acara Pengukuhan Guru Besar UIN Maliki Malang di Rektorat Lantai 5. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANGUIN Maliki Malang (UIN Malang) menyelenggarakan acara pengukuhan dua Guru Besar, Rabu (12/08/2020). Rektor UIN Malang Prof. Dr. H. Abdul Haris, M.Ag menyampaikan rasa bangga kepada guru-guru besar tersebut dan berharap semoga kedua guru besar tersebut dapat bermanfaat bagi UIN Malang.

"Alhamdulilah hari ini Kami bisa mengukuhkan dua guru besar UIN Maulana Malik Ibrahim Malang," ucapnya penuh rasa syukur.

Kedua Guru Besar yang dikukuhkan adalah Prof. Dr. H. A. Muhtadi Ridwan, M.Ag selaku Guru Besar bidang Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi, dan Prof. Dr. drh. Hj. Bayyinatul Muchtaromah, M.Si selaku Guru Besar Bidang Ilmu Biologi Fakultas Sains dan Teknologi.

uin-malang-b.jpg

"Ketika saya cermati tema yang disampaikan oleh kedua guru besar terkait ekonomi dan jamu. Kalau kedua tema tersebut dipadukan menjadi ekonomi berbasis jamu," tutur Haris

Haris menilai, tema yang dipaparkan oleh kedua guru besar tersebut sangat menarik dan memandang tema-tema tersebut sangat sesuai dengan kondisi pandemi yang sedang dihadapi.

Karena pengukuhan dilakukan dalam masa pandemi, maka standarisasi protokol kesehatan ketat juga diterapkan. Jumlah tamu yang hadir di ruangan Rektorat lantai 5 hanya sekitar 60 orang saja. Jarak kursi antar tamu tersebut 2 meter, sehingga tak ada yang berdekatan.

Tak hanya itu, seluruh orang yang berada di ruangan tersebut diharuskan menggunakan masker. Para petinggi, guru besar, ataupun tamu undangan tetap menjunjung protokol kesehatan.

"Jumlah pengukuhan Guru Besar UIN Malang sebanyak enam orang, tetapi untuk satu kloternya berjumlah dua orang. Untuk Rabu depan nanti ada dua orang guru besar yang akan melakukan pengukuhan,"

uin-malang-c.jpg

Haris menambahkan demi mematuhi standirisasi protokol kesehatan, acara tersebut dibagi menjadi tiga kloter. Alhasil, tamu yang datang tidak akan memadati ruangan Rektorat lantai 5.

Acara pengukuhan Guru Besar UIN Maliki Malang tersebut ditutup dengan pemberian kenang-kenangan dari Rektor UIN Malang. Raut bahagia tercetak jelas dari seluruh jajaran petinggi UIN Malang dan kedua Guru Besar tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES