TIMESINDONESIA, MALANG – UIN Maulana Malik Ibrahim Malang atau UIN Malang kembali menelorkan Guru Besar atau profesor. Tak tanggung-tanggung, Kampus Ulul Albab ini berhasil menambah enam deret guru besar sekaligus.
Dua guru besar dikukuhkan hari ini (12/8/2020) di Aula Rektorat UIN Malang yakni Prof. Dr. H. A Muhtadi Ridwan, M.Ag bidang Ilmu Ekonomi Syariah dan Prof. Dr. Drh. Hj. Bayyinatul Muchtaromah, M.Si bidang Ilmu Biologi.
Empat guru besar lainnya menyusul di dua hari kemudian. Yakni Prof. Dr. Tutik Hamidah, M.Ag, Prof. Dr. Salim Al Idrus, MM., M.Ag, Prof. Dr. Achmad Sani Supriyanto, M.Si. dan Prof. Dr. Wahid Murni, M.Pd.
Keempat guru besar tersebut dikukuhkan secara maraton dalam dua hari.
"Ada enam Guru Besar yang dikukuhkan. Semuanya dibagi dari pelaksanaan tiga hari karena menyesuaikan protokol kesehatan Covid-19 dan mencegah kerumunan massa," ujar Rektor UIN Malang Prof Dr H Abdul Haris, MAg.
Haris mengatakan, pihaknya terus mendorong civitas akademika UIN Malang untuk mengurus syarat-syarat menuju Guru Besar. UIN Malang terus menggenjot jumlah guru besar dalam beberapa waktu ini.
Pengukuhan keenam profesor tersebut tentu berimbas positif pada imej kampus berlogo Ulul Albab ini. Tak hanya positif bagi akreditasi kampus, namun juga pada tingkat kapasitas keilmuan yang diajarkan.
Penambahan profesor juga menjadi salah satu target Rektor UIN Malang Prof. Dr. Abdul Haris, M.Ag. di tahun 2020. Dalam catatannya, ia masih memiliki belasan dosen yang sedang diperjuangkan untuk memenuhi persyaratan menjadi guru besar. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Faizal R Arief |
| Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
| Sumber | : TIMES Malang |
