Politik

Gerindra Sulteng Tegaskan Prabowo Subianto Dipilih Secara Demokratis

Senin, 10 Agustus 2020 - 23:39 | 41.02k
Ketua DPD Partai Gerindra Sulteng Drs.H.Longki Djanggola,M.Si. (FOTO: Sarifah Latowa/ TIMES Indonesia)
Ketua DPD Partai Gerindra Sulteng Drs.H.Longki Djanggola,M.Si. (FOTO: Sarifah Latowa/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PALU – Ketua DPD Partai Gerindra Sulteng Longki Djanggola menegaskan Prabowo Subianto terpilih kembali memimpi Partai Gerindra melalui proses yang demokratis dalam Kongres Luar Biasa yang berlangsung Sabtu (8/8/2020).

"DPD Partai Gerindra Sulteng menegaskan bahwa Prabowo Subianto terpilih kembali sebagai Ketua Umum DPP Partai Gerindra berdasarkan dukungan dan keputusan seluruh DPD provinsi dan DPC kabupaten/kota se-Indonesia," kata Longki kepada wartawan di Palu, Senin (10/2/2020).

Longki Djanggola menjelaskan, jauh sebelum Kongres Luar Biasa Patai Gerindra, 13 DPC Gerindra kabupaten/kota se-Sulteng telah memutuskan dukungan penuh kepada Prabowo Subianto untuk tetap berkenan memimpin Partai Gerindra.

"Keputusan dukungan tersebut diambil DPC se-Sulteng melalui rapat kerja cabang atau Rakercab yang digelar masing-masing DPC beberapa bulan lalu," ungkap Longki.

Menurut Longki keputusan 13 DPC kabupaten/kota se Sulteng itu kemudian menjadi salah satu agenda pembahasan dalan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DPD Partai Gerindra Sulteng. Dalam Rapimda tersebut DPD Gerindra Sulteng dengan suara bulat memutuskan dukungan kepada Prabowo Subianto untuk tetap menjadi Ketua Umum Partai Gerindra.

"Proses pengambilan keputusan dukungan yang dilakukan 13 DPC dan DPD Sulteng sudah cukup menggambarkan bahwa terpilihnya bapak Prabowo melalui proses yang sangat demokratis," terang Longki.

=====

Hal senada dikemukakan Sekretaris DPD Gerindra Sulteng yang juga Koordinator Regional Sulawesi, Abdul Karim Aljufri. “Semua daerah menyatakan dukungan kepada Pak Prabowo untuk menjabat kembali Ketum Partai,” tegasnya.

Ketua Fraksi Gerindra di DPRD Provinsi Sulteng ini menekankan, pernyataan dukungan semua pengurus daerah tersebut melalui surat yang dikirim ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Sehingga, proses demokrasi di partai berlambang kepala Garuda itu berjalan dengan baik tanpa ada tekanan atau intervensi sedikit pun.

“Jadi kalau ada yang mengatakan bahwa Gerindra tidak demokratis dan otoriter, maka itu terbantahkan dengan dukungan semua daerah agar Pak Prabowo jadi Ketum Partai,” ungkapnya.

Di Partai Gerindra, kata Abdul Karim sistem demokrasi berjalan baik dan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD / ART) di internal.

Oleh sebab itu, Ia menegaskan bahwa Prabowo terpilih sudah sesuai mekanisme dan keputusan bersama seluruh kader partai di DPP maupun DPD dan DPC.

Dia berharap apa yang sudah menjadi keputusan tersebut tidak perlu lagi menjadi perdebatan. Isu-isu miring yang beredar di luar yang menuding Gerindra tak demokratis tidak perlu ditanggapi secara berlebihan, sebab yang tahu dan paham kondisi partai Gerindra hanya kader itu sendiri. 

"Saya mengimbau agar seluruh kader Gerindra baik di Sulteng maupun yang ada di daerah lain untuk selalu kompak dan menjaga marwah partai. Saya juga mengajak para kader khususnya di Sulteng yang akan mengikuti Pilkada serentak untuk berjuang memenangkan kandidat yang diusung Partai Gerindra," ujarnya usai memberikan keterangan terkait terpilihnya kembali Prabowo Subianto sebagai Ketum Gerindra. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES