Bupati Ponorogo: Jangan Sembrono, Tetap Beraktivitas dan Disiplin Protokol Kesehatan
TIMESINDONESIA, PONOROGO – Di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir masyarakat dituntut tetap beraktivitas produktif agar ketahanan keluarga terjaga, namun yang tak kalah penting juga tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Demikian dikatakan Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni dalam siaran persnya Senin (10/8/2020).
"Warga Ponorogo yang saya cintai, saat ini kita sedang melaksanakan adaptasi kebiasaan baru dimana kita mulai kembali melakukan aktivitas yang produktif namun tetap aman dari Covid-19, dengan cara merubah perilaku, gaya hidup, dan kebiasaan menjadi lebih memperhatikan protokol kesehatan," ucapnya.
Menurut Ipong, kita semua harus memahami dan mampu melaksanakan dengan disiplin protokol kesehatan, tetapi untuk melaksanakan adaptasi kebiasaan baru bukanlah hal yang mudah dan sederhana, namun harus dimulai dengan kesadaran dari diri kita sendiri.
"Jangan sembrono, dengan disiplin terhadap diri sendiri, kita akan menyelamatkan diri kita dan juga orang lain," sebutnya.
Selain itu, bupati Ipong Muchlissoni juga mengumumkan bahwa hari ini tidak ada tambahan kasus baru Covid-19, tetapi terdapat 4 pasien yang dinyatakan sembuh.
Keempat pasien tersebut adalah pasien nomor 191 warga Ronowijayan Kecamatan Siman, pasien nomor 194 warga desa Kupuk Kecamatan Bungkal, pasien nomor 195 warga Kelurahan Singosaren Kecamatan Jenangan, dan pasien nomor 196 warga desa Munggung Kecamatan Pulung.
Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni kembali mengingatkan kepada masyarakat Ponorogo, selain menerapkan disiplin protokol kesehatan juga harus meningkatkan kewaspadaan dan selalu monitoring kedatangan warga dari zona merah.
"Bagi maayarakat yang ada di pedesaan, aktifkan kembali peran satgas Covid-19 yang ada di desa maupun kelurahan untuk membantu upaya pemutusan rantai penularan di lingkungannya," tukasnya.
Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni melaporkan, data kasus konfirmasi Covid-19 di Kabupaten Ponorogo per Senin (10/8/2020) total 219 orang, sembuh 183 orang, meninggal 5 orang, dan isolasi 31 orang. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Ponorogo |