Ekonomi

Sopir Jeep Wisata Bromo Banting Stir Jadi Perajin Batok Kelapa

Minggu, 09 Agustus 2020 - 15:06 | 74.79k
Hasil kerajinan batok kelapa karya Sudarmadi. (FOTO: Happy/TIMES Indonesia)
Hasil kerajinan batok kelapa karya Sudarmadi. (FOTO: Happy/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Pandemi Covid-19 selama hampir lima bulan terakhir merenggut penghasilan banyak pihak. Salah satunya yang terpukul adalah, pelaku wisata di kawasan Lereng Gunung Bromo, di Probolinggo Jawa Timur, termasuk sopir jeep wisata Bromo.

Masa-masa PSBB dan New Normal ini, dimanfaatkan sopir jeep wisata bromo untuk berkreasi dengan media batok kelapa. Selain mudah didapat, batok kelapa juga menjadi penyelamat ekonomi selama pandemi.

Dari batok kelapa yang dianggap sampah, lahir ornamen penghias rumah yang cantik. Seperti kap lampu meja, miniatur vespa, miniatur kapal laut, sampai cincin dari batok kelapa.

kerajinan-batok-kelapa-a.jpg

Seni batok kelapa itu, lahir dari tangan terampil Sudarmadi, pria 35 tahun asal lereng Tengger, Probolinggo. Ide untuk berkreasi itupun, muncul tiba-tiba, sekitar tiga bulan lalu.

Saat itu ia sedang merenung meratapi sepinya wisata karena pandemi covid19. Tak terasa, ujung kakinya menendang batok kelapa yang berserakan di kebun belakang rumahnya. “Dari situlah, muncul ide untuk membuat ornamen dan hiasan rumah dari batok kelapa,” sebutnya, Minggu (9/8/2020).

Selain mudah didapat, batok kelapa juga termasuk bahan yang indah, jika digarap dengan serius dan telaten. Nilai jualnya ketika sudah jadi ornamen hiasan rumah pun, cukup lumayan. Masing-masing ornamen hiasan yang dibuatnya, dibandrol antara 50 hingga 250 ribu rupiah, tergantung dengan tingkat kerumitan pembuatannya.

“Sejauh ini, hasil kerajinan batok kelapa, sudah merambah beberapa daerah. Penjualan hanya melalui jejaring media sosial. Peminatnya, tersebar di kawasan probolinggo dan kota sekitarnya,” imbuhnya.

kerajinan-batok-kelapa-b.jpg

Usaha kerajinan batok kelapa milik sopir jeep wisata Bromo tersebut kini menjadi sumber penghasilan baru. Selama aktifitas wisata di Kawasan Bromo, Probolinggo terhenti karena pandemi covid19. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES