Enam Korban Terseret Ombak Pantai Goa Cemara Bantul Sudah Ditemukan
TIMESINDONESIA, BANTUL – Enam dari tujuh orang wisatawan yang terseret ombak di Pantai Goa Cemara, Sanden, Bantul, Yogyakarta berhasil ditemukan. Berdasarkan data perkembangan informasi dari Posko SAR Gabungan Ops SAR, Sabtu (8/8/2020) pukul.14.00 WIB korban telah ditemukan dan dievakuasi.
Korban bernama Ulli Nur Rahmi, perempaun, 28 tahun, sudah dievakuasi pada Kamis (6/8/2020) pukul 09.30 WIB dengan kondisi meninggal dunia. Berikutnya, korban bernama Ahmad Nur Fauzi, pria, 30 tahun sudah dievakuasi pada Kamis (6/8/2020) pukul 09.30 WIB di Pantai Gua Cemara.
Pencarian dilanjutkan pada hari kedua Jumat (7/8/2020). Dalam melakukan pencarian melalui udara menggunakan drone dari Komunitas Drone Yogyakarta yang juga turut mensupport pelaksanaan operasi SAR ini.
Pada pukul 19.10 WIB, korban atas nama M. Fazir Zakir A, 8 tahun sudah dievakuasi di Pantai Pandan Simo dalam kondisi meninggal dunia. Sementara hari ini Tim SAR Gabungan Pantai Gua Cemara kembali menemukan 4 korban lagi. Yakni, M. Riski Romadhon, 7 tahun sudah dievakuasi pada Sabtu (8/8/2020) pukul 08.45 WIB di Pantai Indocor kondisi meninggal dunia.
Selanjutnya, Joko Widodo, 38 tahun, sudah dievakuasi pada Sabtu (8/8/2020) pukul 09.45 WIB di perairan Galur Kulonprogo kondisi meninggal dunia.
Berikutnya, Muhammad Zidan Abrori, 7 tahun, sudah dievakuasi pada Sabtu (8/8/2020) pukul 11.15 WIB di Pantai Indocor dalam kondisi meninggal dunia. Dengan diketemukannya 6 orang korban, tersebut maka jumlah korban terseret ombak di Pantai Goa Cemara yang belum diketemukan tinggal 1 orang dan operasi SAR tersebut dilanjutkan kembali. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |