Peristiwa Daerah

Penuhi 6T, Forkopimka Lakukan Pengawasan Melekat Pendistribusian Bansos BPNT

Selasa, 04 Agustus 2020 - 14:38 | 23.67k
KPM saat mengambil bansos BPNT di Agen Kecamatan Merakurak, Tuban, Selasa (04/08/2020). (Foto: Ahmad Istihar/TIMESIndonesia)
KPM saat mengambil bansos BPNT di Agen Kecamatan Merakurak, Tuban, Selasa (04/08/2020). (Foto: Ahmad Istihar/TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, TUBAN – Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT Kementerian Sosial RI di Kabupaten Tuban, terus dilakukan pengawasan melekat oleh forum koordinasi pimpinan kecamatan atau Forkopimka Kecamatan Merakurak.

Pengawasan dilakukan ini ada komoditi pangan berupa beras yang disalurkan supplier ke e-warong atau agen sebelum distribusikan pada keluarga penerima manfaat (KPM) di Kecamatan setempat, Selasa (04/08/2020). 

Bansos-BPNT.jpg

Camat Merakurak Breddy Ariyanto Muntohir menyampaikan, bahwa Forkopimka bersama Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan agen memastikan kualitas atau mutu komoditi beras pada tiap awal minggu bulan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA). 

"Alhamdulillah, kualitas dan penyaluran beras bansos progam BPNT ini terjaga," kata Camat Breddy kepada TIMES Indonesia.

Selain kontinuitas pendistribusian komoditi beras dari supplier ke agen atau e-wong pengawasan melekat dilakukan jajaran forkopimka untuk memastikan komoditi bantuan pangan memenuhi 6T yakni tepat sasaran, jumlah, waktu, kualitas, harga dan administrasi. 

Bansos-BPNT-2.jpg

"Pengawasan melekat ini untuk memastikan terpenuhinya 6T sebagai indikator bansos BPNT Kemensos RI," sambungnya 

Di tempat sama, TKSK kecamatan Merakurak Kasdono mengatakan bahwa penyaluran komoditi pangan berupa beras nantinya dikomparasikan lagi dengan komoditi lain, untuk kemudian ditransaksikan ke 3850 KPM Kecamatan Merakurak. 

"Kami lakukan pengawasan komoditi ini sampai agen atau e-Warong, agar 3850 KPM mudah melakukan pembelian komoditi pangan," bebernya. 

Salah satu agen bernama Zahra milik Muhyin Desa Senori, kecamatan setempat mengatakan bahwa agennya menerima penyaluran komoditi beras dari supplier setiap tanggal 4-6 perbulan dengan jumlah transaksi pembelian sebanyak 250 KPM.

Bansos-BPNT-3.jpg

"Alhamdulillah, sudah 5 bulan berjalan ini dapat dipastikan tiap tanggal 4-6 awal bulan. Komoditi beras dari supplier 250 zak tercukupi, dan kualitas sesuai standar yang ditentukan dinas " ujarnya. 

Dari Informasi dihimpun di kecamatan Merakurak, selain pengawasan melekat Forkopimka dalam pendistribusian sembako pangan berupa beras progam BPNT juga dimonitoring oleh pejabat sekretaris dinas (Sekdin), SY Emanuel NTT dan kabid pengembangan, perlindungan dan jaminan sosial dinsos PPPA Tuban, Rita Zahara Afrianti. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES