Glutera News

Anda dan Energi

Selasa, 04 Agustus 2020 - 14:14 | 59.39k
FOTO: Glutera
FOTO: Glutera

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Dengan siapa anda berteman akan menentukan kualitas hidup anda. Omong kosong jika kita harus berteman dengan siapa saja. Omong kosong jika kita tidak boleh pilih-pilih teman. Kenyataannya, teman itu harus pilih-pilih. Terutama yang kasih dampak positif ke kita. Jika kenalan, harus dengan siapa saja.

Loh, apa bedanya kenalan dengan teman? Kenalan belum tentu jadi teman, tapi teman sudah pasti kenalan.
Teman itu adalah orang-orang di sekitar kita yang berinteraksi dengan kita dan keberadaan mereka dapat mempengaruhi pola pikir dan kebiasaan kita. Nggak ada istilahnya orang sukses berteman dengan pemalas. Nggak ada istilahnya orang bijak berteman dengan orang dungu.

Ingin Sukses Berteman dengan Orang Sukses

Tapi jika kenalan, semua harus mau kita kenali.Dan kita juga harus mau kenalan dengan siapa saja.Tak peduli orang kaya, miskin, bijak, sukses, bangkrut, kita tidak boleh pilih-pilih kenalan. Semua harus kita kenali.

Tapi soal teman, harus selektif.Sudah banyak kejadian orang baik-baik berubah jadi buruk karena berteman dengan orang-orang berandal. Dan ada juga preman yang berubah jadi tobat karena berteman dengan orang-orang yang hobby mengaji dan mendalami agama.

Teman dapat memberikan pengaruh baik atau buruk kepada kita. Jika kita ingin sukses, bertemanlah dengan orang-orang sukses. Jika Anda ingin jadi pengusaha, bertemanlah dengan pengusaha juga. Begitu juga jika Anda ingin menjadi ilmuwan, maka bertemanlah dengan orang yang hobby meneliti.

Ingin Sukses Tapi Mainnya Sama Orang-Orang Pemalas yang Tak Bisa Kerja Keras. Kapan Suksesnya?

Sayangnya banyak di antara kita yang sulit meninggalkan pertemanan lama yang kurang munguntungkan.
Kita pengen pinter tapi mainnya sama orang-orang yang malas belajar. Kapan jadi pinter? Tambah bodoh iya.

Kita pengen kaya tapi berteman dengan orang-orang yang hedon, boros,dan BPJS (Budget Pas-Pasan Jiwa Sosialita).Kapan bisa nabung kalau uangnya dibuat hal yang tak perlu terus-terusan?

Ya kitalah yang harus tegas mengeluarkan diri kita dari pergaulan yang kurang baik. Pelan-pelan tinggalkan teman-teman Anda yang buruk dan carilah teman baru yang mampu memberikan dampak yang baik. Berteman dengan teman yang memberikan pengaruh buruk itu semacam pelihara benalu dalam tubuh. Tak terasa tapi dia menggerogoti kualitas hidup kita. Tahu-tahu sudah jadi kurus dan tak berguna.

Hal Senada Juga Berlaku di Social Media

Banyak orang-orang yang jadi provokator, tukang nyinyir, dan penebar kebencian di social media. Berteman dengan mereka bukannya bikin kita terinspirasi untuk maju, malah bikin emosi kita teraduk-aduk dan ujung-ujungnya sibuk berdebat dan menurunkan mood.

Akhirnya kinerja seharian jadi tidak produktif cuma gara-gara habis baca postingan orang yang lagi nyinyir. Jika bertemu orang semacam ini, segera saja UNFOLLOW. Sosmed harusnya menjadi lading inspirasi, canda, dan berbagi ilmu yang bermanfaat. Bukan ajang debat ngotot-ngototan .

Add orang-orang yang konsisten memberikan inspirasi positif dan langsung UNFOLLOW orang-orang yang memberikan dampak negatif di social media.

Tidak usah ngotot mempertahankan teman yang berakhlak buruk. Lebih baik kita fokus memperbaiki diri dan memperbanyak berteman dengan orang-orang positif.

Tipe Teman yang Dibutuhkan Dalam Hidup Anda

Pada hakikatnya, manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan pertolongan. Tak mampu hidup sendiri, manusia akan bergantung satu sama lain demi terciptanya kehidupan yang baik.
Sosok teman yang baik dapat menolong Anda dalam kondisi apapun.

Tak peduli hujan, petir dan badai yang melanda, teman yang baik nyatanya akan siap sedia pasang badan apabila ada permasalahan rumit yang dihadapi oleh sahabatnya. Meski terbilang sulit, Anda harus memastikan seperti apa sosok yang tepat untuk dijadikan seorang sahabat.

1. Sosok yang Memotivasi

Teman yang baik adalah mereka yang mampu memotivasi. Membakar api semangat dan menimbulkan rasa percaya diri. Namun yang mesti diingat adalah motivasi ke arah yang lebih baik bukan sebaliknya.

Demi terciptanya hubungan pertemanan yang baik, sampaikan apa tujuan hidup Anda. Ceritakan target yang ingin Anda raih.

Tak salah jika sahabat Anda marah dan mengomel untuk hal yang penting. Marah bukan berarti jahat, melainkan ia ingin membuat Anda jauh lebih baik dari sebelumnya.

2. Mampu Bekerja Sama

Satukan visi dan misi, satukan pemikiran dan satukan tujuan adalah cara yang tepat bagi Anda agar dapat bekerja sama dengan seorang sahabat.
Bisa mengerti satu sama lain, memahami karakter kita adalah sosok yang baik sehingga mampu diajak bekerja sama.

Terkadang, untuk mencapai sebuah target tak mampu dilakukan secara sendirian. Butuh sokongan dan bantuan dari orang lain agar pekerjaan yang tampaknya sulit bisa dirasakan lebih ringan.

Dapat diajak bekerja sama adalah ciri-ciri yang teman yang tepat yang mampu mengubah Anda jauh kebih lebih baik.

3. Selalu Ada Kapanpun dan di Manapun

Sederhananya, seorang sahabat yang baik yang perlu Anda cari adalah sosok yang selalu ada kapanpun dan di manapun. Tak mesti selalu berada di samping Anda, selalu mengangkat telepon dan bertindak cepat saja sudah cukup.

Teman yang hanya ada di saat Anda bahagia adalah contoh yang tak baik. Baik buruknya seorang teman dapat dilihat dari cara ia merespon setiap kata yang Anda ucapkan.

4. Berpikiran Terbuka

Punya sahabat yang bersikap dewasa dan terbuka akan segala bentuk perbedaan adalah salah satu ciri yang Anda butuhkan. Pasalnya, sosok seperti ini tak hanya membantu Anda menyelesaikan permasalahan.
Melainkan, membantu Anda untuk memperluas cakrawala dan pengetahuan. Merangkul ide, peluang dan hal-hal baru. Biasanya, sosok yang seperti ini sangat inovatif dan punya ide brilian.

5. Sosok Petunjuk

Teman yang baik adalah mereka yang dapat membawa Anda ke jalan yang benar. Ketika menemui sebuah permasalahan pastikan sosok tersebut dapat membimbing Anda ke jalan yang baik bukan sebaliknya.

Pada saat mengalami sebuah permasalahan tentu pikiran Anda sedang tak jernih, untuk itu membutuhkan sebuah pencerahan yang mampu membimbing Anda ke posisi yang tepat.

Ibaratnya seperti GPS, Anda tak akan salah alamat jika menggunakannya dan dapat tiba di lokasi yang Anda inginkan.

6. Penuh Semangat

Pada satu masa Anda akan merasa titik jenuh, lelah dan tak bersemangat. Untuk itu, Anda perlu memiliki sosok yang mampu menghibur.

Jika Anda tergolong sebagai sosok yang tak terlalu punya energi banyak dan lebih memilih diam, maka carilah sosok yang dapat menghibur dengan segala bentuk lawakan-lawakannya.
Kejenakaan seorang teman tentu diperlukan agar Anda bisa jauh bersemangat menjalani hari-hari. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES