STAIMA Al Hikam Malang - Al Ittihad Sinergi Cetak Generasi Berdaya Saing

Selasa, 04 Agustus 2020 - 13:05 | 172.24k

MoU antara STAI Ma'had Aly Al-Hikam Malang dan YPP. Al-Ittihad. (foto: al hikam for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – STAIMA Al Hikam Malang menjalin kerjasama dengan Yayasan Pondok Pesantren atau YPP Al-Ittihad, Malang. Kedua lembaga bersinergi untuk sama-sama membentuk SDM unggul di bidang agama dan sains.

Penandatanganan MoU kedua lembaga dilakukan Senin, (3/8/2020). Hadir dari STAIMA Al Hikam Prof Dr Kasuwi Saiban (ketua STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang); Umi Salamah MPdI (Kaprodi S1 PAI); Misbahul Munir, M. Pd. I (Kabag Kepegawaian); dan beberapa kabag. Sedang dari Al Ittihad tampak hadir KH Abdullah Hasan SAg (pendiri & pengasuh); Drs Amir Hasan (ketum YPP Al-Ittihad); Agus Ikhwan Mahmudi MSi (kepala MA Al-Ittihad); dan Abdulloh Kamal (kepala Madin).

"MoU kerjasama dengan YPP Al-Ittihad ini sebagai tindak lanjut sekaligus memperkuat kerjasama Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang selama ini sudah berjalan," ujar Umi Salamah.

STAIMA Al hikam merupakan perguruan tinggi Islam berbasis pesantren. Kampus ini didirikan almarhum KH Hasyim Muzadi.

Dalam kerjasama ini kedua lembaga sepakat peningkatan kualitas dan kuantitas civitas akademika. Khususnya di bidang peningkatan SDM kedua pihak.

Saat ini YPP Al-Ittihad memiliki 1.000 santri lebih, siswa Madrasah Aliyah 1.050 siswa, dan siswa Madratsah Tsanawiyah 1.500 siswa. Al Ittihad sudah berdiri lebih dari 30 tahun.

"Alhamdulillah Al Ittihad mempercayakan tenaga pendidik, asatidz, siswa, dan para santri untuk melanjutkan pendidikan tinggi di STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang. Mayoritas tenaga pengajarnya adalah alumni program studi Pendidikan Agama Islam (PAI) STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang," tambah Umi.

Di pihak lain, banyak santri Al Ittihad saat ini sedang menempuh pendidikan di STAIMA Al Hikam Malang. Sementara mahasiswa prodi PAI juga diberi kesempatan untuk praktik mengajar dan melakukan penelitian dan pengabdian di YPP Al-Ittihad. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.