Idul Adha, Matos Sembelih Sapi Berbobot 1 Ton Lebih

TIMESINDONESIA, MALANG – Malang Town Square (Matos) menyembelih hewan kurban sapi dalam rangka Hari Raya Idul Adha. Walau hanya 1 ekor sapi, hewan bertanduk ini memiliki bobot 1 ton lebih.

Lantunan takbir menggema mengiringi prosesi penyembelihan sapi kurban yang dilaksanakan di Lapangan Timur Matos, Kota Malang, Sabtu (1/8/2020).

Mall Director Matos, Fifi Trisjanti, mengatakan donasi hewan kurban merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Malang Town Square setiap tahunnya setiap perayaan Idul Adha.

"Meskipun perayaan Idul Adha kali ini berbeda dari tahun sebelumnya, kami ingin masyarakat tetap bisa merayakan Hari Raya Idul Adha dan menikmati momen kebersamaan bersama keluarga di rumah," tuturnya.

Daging sapi kurban tersebut didistribusikan kepada masyarakat sekitar Matos yakni warga Kelurahan Penanggungan. Sebanyak 500 paket dikemas secara higienis.

Pendistribusian daging selain untuk warga sekitar, juga Kaum Dhuafa sekitar Malang Town Square, dan Masjid Ibu Sina. Selain itu, Malang Town Square juga akan memberikan donasi uang tunai sebesar Rp1.000.000 kepada Yayasan Anak Jalanan Griya Baca.

"Hal ini sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial Malang Town Square terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar," ungkap Fifi.

Beberapa donator juga turut berpartisipasi mendukung acara ini antara lain Toko Emas Bulan Purnama, Bapak Effendi (EO Season), Matahari Department Store Malang Town Square, PT. Care Fast, WIS, Toko Bulan Purnama Matos, dan PT. Anugerah Bina Karya.

Pihak Matos memastikan proses penyembelihan hingga pendistribusian daging kurban mengutamakan protokol kesehatan Covid-19, seperti menggunakan masker, hand sanitizer, menjaga jarak aman hingga handscoon.

Pelaksanaan protokol Covid-19 yang dilakukan Matos sesuai arahan dari Kementerian Agama Republik Indonesia SE No 18 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Shalat Idul Adha dan Penyembelihan Hewan Kurban Tahun 1441 H/2020 M menuju Masyarakat Produktif dan Aman Covid-19.

Koordinator Kurban dari Matos, Sutan Darmawan, menyatakan untuk mengantisipasi kerumunan massa, masyarakat penerima daging kurban diatur dengan sistem piket per jam sebanyak 100 bingkisan.

"Dibagi beberapa kelompok yakni 100 kupon setiap 1 jam untuk menghindari kerumunan dan pengambilan diwakilkan oleh setiap Ketua RT masing-masing lingkungan," tuturnya.

Pria yang juga Asisten Operasional Manajer Matos itu menegaskan seekor sapi yang disembelih ini memiliki bobot 1 ton lebih. Sapi jenis Limosin pedagang murni tersebut merupakan sapi lokal dari Wajak, Malang.

"Lebih satu ton berat hidup. Tepatnya 1,69 ton. Ini hajatan bersama. Harganya kisaran Rp49 juta," akunya.

Matos juga meminta doa kepada masyarakat pada momen Hari Raya Idul Adha ini supaya Malang Town Square diberikan kelancaran dan kejayaan menjadi pusat perbelanjaan terbesar di Malang, Jawa Timur. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement