Peristiwa Daerah

Bupati Ngawi Larang Takbir Keliling, Salat Idul Adha Diawasi Tim Medis

Kamis, 30 Juli 2020 - 20:37 | 40.78k
Suroto Kasi Binmas Kemenag Ngawi. (Foto: Ardian Febri Tri H/TIMES Indonesia)
Suroto Kasi Binmas Kemenag Ngawi. (Foto: Ardian Febri Tri H/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, NGAWI – Warga Ngawi, Jawa Timur diizinkan melaksanakan salat Idul Adha. Sesuai surat edaran Bupati Ngawi protokol kesehatan wajib diterapkan dan diawasi secara ketat selama pelaksanaan salat Idul Adha.

"Diperbolehkan melaksanakan salat Idul Adha, akan tetapi harus dalam pengawasan tim medis dan menerapkan protokol kesehatan,” ungkap Suroto, Kepala Seksi Bimbingan Islam Kementerian Agama Ngawi, Kamis (30/7/2020).

Diungkapkan, Pemkab Ngawi telah menerbitkan surat edaran terkait protokol kesehatan pencegahan Covid-19 saat menjalankan ibadah Idul Adha. Masyarakat diwajibkan menggunakan masker saat menunaikan salat Idul Adha di masjid atau musala.

Jemaah juga diminta membawa sajadah sendiri. Rumah ibadah juga diminta menyediakan tempat cuci tangan dan menyemprotkan cairan disinfektan kepada jamaah sebelum salat digelar serta pengecekan suhu tubuh menggunakan thermogun.

"Penyembelihan hewan kurban harus memperhatikan protokol kesehatan dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat," jelas Suroto.

Dari rangkaian perayaan Idul Adha hanya takbir keliling yang dilarang. Warga Ngawi diminta melakukan takbir di masjid dan musala dengan pembatasan jumlah jamaah. Namun untuk salat Idul Adha, Bupati Ngawi memperbolehkan dilakukan di masjid. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES