BPJS Kesehatan Waingapu Gelar Monev UR Pelayanan Primer

TIMESINDONESIA, WAINGAPU – BPJS Kesehatan Waingapu bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Timur NTT menggelar Monev UR (Monitoring dan Evaluasi Utilisasi Review) pelayanan primer yang dihadiri 32 FKTP (Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama) dan 70 orang peserta terdiri dari Puskesmas, Klinik dan DPP.

Monev UR ini sebagai bentuk Komitmen untuk menjaga pelayanan FKTP kepada peserta Jaminan JKN-KIS,

“Kegiatan Monev pelayan primer dan sosialisasi sesuai peraturan BPJS Kesehatan Nomor 02 Tahun 2020 tentang prosedur penjaminan pelayanan Refraksi dan kacamata pada FKTP dalam program Jaminan Kesehatan,” kata Kepala Bidang Penjamin Manfaat Primer BPJS Kesehatan Waingapu Alfonsus Daniel, Kamis (30/7/2020).

Menurutnya, kegiatan tersebut dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan mengatur tempat duduk, mengukur suhu tubuh dan menyediakan hand sanitizer serta semua peserta menggunakan masker.

Selain itu kata Alfons, bagi FKTP yang akan menerapkan sistem antrean online, harus berdasarkan jumlah peserta terbanyak dan ketersediaan jaringan komunikasi data (Jarkomdat). Baik itu di Puskesmas, Klinik Pratama dan DPP yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.

“Saya harap dengan penerapan ini ke depannya mampu memberikan kepastian pelayanan kepada peserta JKN-KIS,” ujarnya.

Kasie Pelayanan Primer Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Timur Rambu Umbu Djima menyampaikan, pihaknya terus mendorong Puskesmas, Klinik dan Dokter keluarga yang sudah ada Jamkomdat untuk menyediakan sarana pendukung implementasi antrian online dengan melakukan entry Pcare hingga tuntas dan percepatan penyerahan pakta integritas sebagai dasar pembayaran kapitasi tiap bulan.

Adapun FKPT yang telah mengimplementasikan antrean online di wilayah Sumba yakni Klinik Pratama Caesar Media, Klinik Pratama Larisa, Puskesmas Melolo, Puskesmas Kawangu dan Puskesmas Lewa (FKTP Kabupaten Sumba Timur).

"Sedangkan Puskesmas Watukawula (FKTP Kabupaten Sumba Barat Daya) besar harapan kami FKTP lain dapat segera mengimplementasikan antrean online dalam pelayanan sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan kepada peserta JKN-KIS,” harap Rambu Umbu Djima saat acara Monev UR bersama BPJS Kesehatan Waingapu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement