Peristiwa Daerah

Tak Pernah Dapat PKH Kemensos, Warga Ini Mengeluh ke Pemkot Surabaya

Kamis, 30 Juli 2020 - 17:53 | 30.41k
Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana dalam kunjungannya ke Kampung Tangguh. (Foto: Ammar Ramzi/TIMES Indonesia)
Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana dalam kunjungannya ke Kampung Tangguh. (Foto: Ammar Ramzi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Warga Kejawan Sukolilo protes ke Pemkot Surabaya karena tak mendapatkan bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) selama pandemi Covid-19 dari Kemensos.

Hal itu diungkapkan oleh warga Kejawan ketika Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana melakukan kunjungan ke wilayah Gebang Putih Sukolilo, Rabu 29 Juli 2020 malam.

Atas protes warga itu, Whisnu mengaku belum mengerti secara utuh permasalahan yang dialami oleh warga. Maka dari itu, ia mengaku akan berkoordinasi dan menanyakan hal itu terlebih dahulu ke Kemensos.

"Terkait protes seperti ini di beberapa wilayah juga ada protes. Kami tak menyalahkan siapapun, tapi saya akan coba tanyakan ke Kemensos dulu terkait hal ini ya. Sebelah mana yang ada masalah atau harus dibantu oleh pemkot," kata Whisnu.

Wakil-Wali-Kota-Surabaya-Whisnu-Sakti-Buana-b.jpg

Meski tak mendapatkan bantuan PKH dari Kemensos, Whisnu mengatakan bahwa pasti ada warga yang sudah mendapatkan bantuan dari Pemkot yakni MBR dan juga BLT-DD. Meski bantuan itu kini sudah selesai.

Namun ia meminta warga agar tak khawatir karena Pemkot mengerti bahwa warga sudah banyak yang kehabisan tenaga dan dana selama pandemi.

Maka dari itu, akhir bulan ini Pemkot akan mencairkan dana stimulan untuk Kampung Tangguh. Dana tersebut bisa digunakan warga untuk kembali mengangkat ekonomi masyarakat dari bawah. Harapannya perputaran ekonomi bisa kembali menggeliat, sehingga warga tak akan lagi butuh bantuan meski di tengah pandemi.

Selain itu, untuk memperkuat kondisi masyarakat utamanya di kalangan bawah. Pemkot juga sedang meramu pemberian bantuan berupa sembako seperti di awal-awal pandemi. Diharapkan, bantuan sembako ini bisa membantu warga yang tak mampu dan terdampak Covid-19 dalam kehidupan sehari-hari.

"Dana stimulan insyaAllah akan cair bulan ini, ya. Ini saya dorong terus. Nah nanti Pemkot Surabaya juga akan memberikan bantuan sembako ke warga, jadi untuk sehari-harinya sudah tak perlu bingung," katanya menjawab keluhan warga yang mengaku tidak pernah mendapatkan bantuan PKH dari Kemensos.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Surabaya

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES