Cegah Covid-19, Ini Aksi Mahasiswa Yogyakarta bersama PMI di Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Sejumlah kampus di Indonesia tetap melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai bagian dari kegiatan perkuliahan wajib, meski dalam situasi pandemi virus corona (COVID-19). Tidak terkecuali UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di Kabupaten Banyuwangi.

Mahasiswa asal Kota Gudeg tersebut menggelar aksi bersama PMI Banyuwangi dalam rangka pencegahan penularan Covid-19 di sejumlah pondok pesantren. Kegiatan yang dimulai pada Senin (6/7/2020) hingga Sabtu (11/7/2020) tersebut diikuti oleh 10 mahasiswa. Mereka tergabung menjadi relawan PMI.

Kegiatan yang dilakukan berupa spraying (penyemprotan), tutorial cara penggunaan masker, cara mencuci tangan dengan benar, PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), sosialisasi adaptasi kebiasaan baru (New Normal) dan pendistribusian bantuan.

"Mereka dibimbing terkait penanganan COVID-19. Karena PMI mempunyai tugas membantu pemerintah memberikan pelayanan dibidang sosial kemanusiaan, penanggulangan bencana dan kesehatan, semua yang berujung pada kegiatan kemanusiaan," ujar Kepala Markas PMI Banyuwangi, Sutiyono, Selasa (14/7/2020).

Program penyemprotan yang telah digalakkan lebih dari tiga bulan ini, lanjut Sutiyono, dilakukan PMI Banyuwangi dalam rangka memasuki Adaptasi Kebiasaan Baru (New Normal).

Dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) dan kelengkapan lainnya, para Mahasiswa diarahkan oleh relawan terlatih PMI bagaimana cara penyemprotan desinfektan dengan benar. 

"Setelah melakukan penyemprotan di Kecamatan Kalibaru, para mahasiswa KKN berkumpul di Markas PMI guna mengikuti penutupan kegiatan yang dilakukan selama satu minggu kemarin," terang Sutiyono.

Sementara itu Ketua Kelompok KKN UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di Banyuwangi, Hasan mengucapkan apresiasi kepada PMI Banyuwangi karena telah menerima mahasiswa KKN UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

"Semoga dengan diadakannya kerjasama ini dapat menyumbangkan keahlian yang didapat selama perkuliahan untuk mengabdi kepada masyarakat," ungkap Hasan.

Mewakili kelompoknya, Hasan merasa sangat bersyukur karena dapat bekerjasama dengan PMI. Sehingga banyak pengalaman yang didapatkan khususnya cara menghadapi masyarakat secara langsung yang sebelumnya belum didapatkan ketika di bangku kuliah.

"Kami harap kerjasama seperti ini dapat terus terjalin demi meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam menangani pandemi serta meningkatkan jiwa kemanusiaan," pungkas Ketua Kelompok KKN UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di Kabupaten Banyuwangi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement