Jumlah PHK Naik, Unusa Bagikan 50 Paket Sembako untuk Warga Sidoarjo
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Tim Pengabdian Masyarakat dari Program Studi (Prodi) D3 Kebidanan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) bagikan 50 paket sembako kepada warga Sidoarjo yang terdampak Covid-19.
Kegiatan ini diadakan oleh dua dosen prodi D3 Kebidanan Unusa yakni Nur Masruroh, SST., M.Keb dan Fauziyatun Nisa’,SST., M.Keb. Adapun paket sembako yang dibagikan yaitu berisi beras, gula, minyak goreng, mie instan, dan sebagainya.
Dalam hal ini, Masruroh menjelaskan kegiatan ini dengan maksud untuk membantu kebutuhan warga Sidoarjo yang terdampak ekonominya.
“Dengan adanya dampak ekonomi ini berdampaknya angka kasus kekurangan gizi meningkat tajam dan bermuara kepada penurunan daya tahan tubuh,” ujar Masruroh, Senin (13/7/2020).
Lanjutnya, alasan memilih Sidoarjo menjadi sasaran bantuan sembako lantaran sebanyak 11 juta orang terancam Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan dirumahkan. Meski demikian, pemerintah kabupaten Sidoarjo telah berupaya memberikan bantuan sembako kepada 135 ribu kepala keluarga.
Dalam hal ini, Nisa’ menjelaskan adapun masyarakat yang menjadi sasaran pemberian sembako ini yaitu tukang becak, tukang tambal ban, tukang sampah, pemulung, pengemis, dan lainnya yang membutuhkan.
"Ini karena perkerja ini yang mengalami dampak ekonomi yang drastis jadi bantuan ini akan berisiko terjadinya kekurangan gizi dan rentan terkena penyakit," ucap salah saru tim pengabdian masyarakat dari Unusa, Nisa. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |