Peristiwa Nasional

Desakan Reshuffle Menag RI Makin Ramai, Ini Respon Romo Chrisanctus

Senin, 13 Juli 2020 - 19:18 | 49.85k
Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI), Fachrul Razi (foto: Instagram/Fachrul Razi)
Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI), Fachrul Razi (foto: Instagram/Fachrul Razi)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua KKPPMP (Komisi Keadilan Perdamaian Pastoral Migran dan Perantau) untuk Keuskupan Pangkalpinang, Pastor Romo Chrisanctus Paschalis Saturnus mengaku mendukung reshuffle Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI), Fachrul Razi.

Dia menilai dalam kehidupan, semua bisa terjadi. Saling mengoreksi dan memberikan keputusan yang tegas untuk hasil yang lebih baik wajar terjadi. Menurut Romo Chrisanctus, dirinya sangat mendukung segala keputusan presiden, baik itu dalam reshuffle maupun kebijakan lainnya.

Dia mengeluhkan bahwa  Presiden Jokowi harus melakukan koreksi secara teliti terhadap kinerja Menag Fachrul Razi. Kata dia bila perlu Presiden Jokowi mencari Menag yang baru yang kinerjanya bisa lebih bagus.

"Menjadi menteri agama berarti menjadi menteri untuk semua umat agama di Indonesia. Kita tidak banyak mengeluhkan apa yang dikerjakan oleh Menag sebelumnya, tapi jika itu keputusan presiden kenapa kita mau menolak bahkan menentang," kata Romo Chrisanctus saat dihubungi TIMES Indonesia di Jakarta, Senin (13/7/2020).

Penerima penghargaan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) terkait mendukung pekerjaan LPSK ini menilai, bahwa isu reshuffle terhadap Menag saat ini tidak terlalu membuat bangsa khawatir, sebab yang menentukan bahkan membubarkan menteri hanyalah Presiden.

Sehingga jika Menag masih bisa merespon dengan baik keluhan, bahkan kinerjanya bagus kenapa harus diganti. Sebagai Menteri Agama harus peka dan tanggap terhadap isu-isu SARA yang ada di akar ruput dan harus merespon dengan cepat agar tidak terjadi konflik horizintal di masyarakat. 

"Menteri agama juga harus memfasilitasi setiap bentuk pendidikan agama dari jenjang yang paling bawah untuk setiap agama baik sarana maupun prasarana," imbuhnya.

Selanjutnya, dia mengimbau agar Kementerian Agama RI tidak terlalu tertutup dalam bekerja. Sehingga, tidak ada istilah pilih kasih dalam memberikan keputusan yang selama ini selalu dirindukan oleh masyarakat secara luas.

Menurutnya, Pegawai Negeri Sipil di Kementerian agama haruslah mencerminkan bangsa Indonesia sendiri, yang artinya agama-agama  yang minoritas pun harus diakomodir secara jumlah secara proporsional di setiap tingkatan. 

"Anggaran-anggaran yang sifatnya bantuan sosial bagi umat beragama haruslah merata bagi semua umat beragama di Indonesia," pungkas Romo Chrisanctus menanggapi isu reshuffle Menag RI, Fachrul Razi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES