Pendidikan

Aliansi Civitas Akademika UNIBA Solo Tuntut Tata Kelola Profesional dan Berintegritas

Minggu, 12 Juli 2020 - 12:34 | 51.99k
Ratusan civitas akademika UNIBA Solo ketika menyampaikan aspirasinya melalui aksi damai beberapa waktu lalu di kampus setempat. (Mukhtarul Hafidh/Times Indonesia)
Ratusan civitas akademika UNIBA Solo ketika menyampaikan aspirasinya melalui aksi damai beberapa waktu lalu di kampus setempat. (Mukhtarul Hafidh/Times Indonesia)

TIMESINDONESIA, SOLO – Aliansi Civitas Akademika Universitas Islam Batik Surakarta (Uniba Solo) menuntut tata kelola perguruan tinggi yang profesional dan berintegritas. Desakan itu ditujukan kepada Ketua YAPERTIB, Syarial Amri.

Menurut Ketua Aliansi Civitas Akademika Uniba Solo, Amir Junaidi, pernyataan ini merupakan lanjutan dari aksi sebelumnya. Di mana Rektor UNIBA Surakarta Dr. Pramono Hadi telah mengundurkan diri dengan melepas baju di hadapan demonstran sebagai bentuk dukungan terhadap aliansi yang terdiri dari dosen, karyawan, mahasiswa dan alumni.

Amir menandaskan, tujuan utama aksi damai aliansi adalah menghilangkan nepotisme di YAPERTIB. Dari aksi damai yang digelar aliansi, telah mendapatkan jawaban secara resmi.

Di mana, jawaban resmi diperoleh dari yayasan melalui fasilitator Dr. H. Bambang Mursito dan Rudatyo. Disampaikan kepada Aliansi Civitas Akademika, bahwa Sholicul Hadi telah membuat surat resmi di atas materai menyatakan pengunduran diri dari Ketua Dewan Pembina YAPERTIB. Juga pengunduran diri Tetuko dari sekretaris YAPERTIB.

"Anak dari bapak Sholicul yang bernama Astari juga sudah mengundurkan diri secara lisan sebagai staf pengurus YAPERTIB bagian keuangan," tutur Amir melalui rilis yang dikirim ke media, Minggu (12/7/2020).

Berdasar surat pengunduran diri secara tertulis itu, sambungnya, Aliansi Civitas Akademika UNIBA mendesak Ketua YAPERTIB Syarial Amri untuk segera mengambil langkah-langkah strategis.

"Kami minta ketua yayasan segera menanggapi dan menyikapi surat pengunduran dari Ketua Dewan Pembina dan Sekretaris YAPERTIB serta putrinya yang bernama Astari tersebut," kata dia.

Aliansi Civitas Akademika mendesak seluruh pengurus YAPERTIB segera menindaklanjuti surat pengunduran diri tersebut selambat-lambatnya Selasa, 14 Juli 2020, pukul 08.00 WIB.

"Semoga atas pengunduran diri bapak Ketua Dewan Pembina dan Sekretaris Yayasan beserta putrinya akan membawa kemajuan yang lebih baik bagi YAPERTIB dan civitas akademika Unisba Solo. Kami menuntut adanya tata kelola yang profesional dan berintegritas," sebutnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Solo

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES