Peristiwa Nasional

Disebut Dokter Tirta Risiko Tinggi Penularan, DPRD Soroti Kinerja Satgas Covid-19 Gresik

Sabtu, 11 Juli 2020 - 08:22 | 86.66k
Data epidemiologi Jatim, Kabupaten Gresik resiko penularan Covid-19 tertinggi yang diunggah dr Tirta (Foto: Screenshot IG dr Tirta).
Data epidemiologi Jatim, Kabupaten Gresik resiko penularan Covid-19 tertinggi yang diunggah dr Tirta (Foto: Screenshot IG dr Tirta).

TIMESINDONESIA, GRESIK – Influencer dan aktivis kesehatan dr Tirta Mandira Hudhi atau Dokter Tirta menghebohkan dunia maya, ia menyebut Kabupaten Gresik tertinggi dalam risiko penularan Covid-19. Alhasil, kinerja Satgas Covid-19 Gresik disorot Ketua DPRD Gresik, Fandi Akhmad Yani.

Melalui unggahan di akun Instagram @dr.tirta, pada Kamis, 9 Juli 2020 mengunggah data yang ia peroleh dari epidiomologi Pemprov Jatim.

Pria berkacamata yang berprofesi sebagai dokter, sekaligus pengusaha itu sempat viral setelah membantu menangani pasien positif virus corona sejak kemunculan awal di Tanah Air.

Dalam data yang diunggah, tampak 11 daerah yang berasal dari Jawa Timur beserta status risiko dan skor. Berdasarkan unggahan dr. Tirta, lokasi paling tinggi di Jawa Timur ditempati oleh Gresik, Sidarjo, Surabaya dan Malang.

Menurut Fandi Akhmad Yani, kinerja Pemkab Gresik dalam menangani Covid-19 dipertanyakan. Apalagi, beberapa hari ini penambahan kasus positif kian banyak serta memiliki tren kenaikan signifikan harian.

"Setiap hari kasus positif jumlahnya makin bertambah. Hari ini sudah tembus seribu loh, kerja Pemkab Gresik harus extraordinary," ungkap Gus Yani -Panggilan akrabnya, Jumat (10/7/2020).

Dikatakan Gus Yani, edukasi yang dilakukan Pemkab Gresik kepada masyarakat sejauh ini masih belum maksimal. Keseriusan Pemkab gresik dinilai hanya sebatas lip service. Hal ini terbukti dengan terpaparnya 27 ASN di lingkungan Pemkab Gresik termasuk kepala OPD, kemudian dilakukan rapid test serentak.  

"Sejak awal Bupati Gresik mengatakan tegak lurus, tapi edukasi dan langkah pencegahan yang dilakukan ke masyarakat dan ASN kurang maksimal. Akibatnya banyak ASN yang terpapar kan termasuk para pejabat," keluhnya.

Gus Yani meradang karena Gresik menjadi trending topik di Instagram sebagai daerah zona merah dengan resiko penularan tertinggi karena postingan akun Influencer yang memiliki 1,6 juta follower tersebut. 

"Saya kaget saja kalau Dokter Tirta (dr Tirta Mandira Hudhi) sampai menyebut Gresik. Ini tidak bisa diremehkan karena dia influencer di medsos dengan pengikut lebih dari 1,6 juta. Artinya kinerja Pemkab Gresik mulai jadi sorotan masyarakat luas," ujar Ketua DPRD Gresik, Fandi Akhmad Yani. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES