TIMESINDONESIA, BATU – Wacana pemekaran wilayah Desa Tulungrejo terus mengelinding. Pada Jumat (10/7/2020) ini, Wali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko MSi meninjau batas desa dan survei lokasi rencana pembangunan Puskesmas dan kantor Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
Wali Kota yang dulu pernah menjadi atlet cabang olahraga atletik ini memilih berjalan kaki dari Kantor Kecamatan Bumiaji menuju ke tanah kas Desa Tulungrejo yang berjarak kurang lebih 3 kilometer.
Memang menjadi kebiasaan Wali Kota Batu berolahraga setiap hari Jumat, sekaligus melakukan kunjungan kerja. Hari ini ia meninjau lokasi penentuan batas wilayah pemekaran Desa Tulungrejo, lokasi pembangunan Kecamatan Bumiaji B dan rencana lokasi pembangunan Puskesmas Bumiaji B.
Hadir juga dalam kegiatan tersebut, Wakil Wali Kota Batu Ir Punjul Santoso SH MM, Sekda Kota Batu Drs Zadiem Efisiensi, Pimpinan OPD, Sekretaris Camat Bumiaji Bambang Hari Suliyan SSTP dan Kades Tulungrejo Suliono.
"Kita ingin melihat rencana pembagian tulungrejo jadi dua desa. Kita sudah ditunjukkan batasnya sama kades, ditempat ini akan dibangun kantor Kecamatan dan Puskesmas. Sekarang kan masih ada satu, nanti ada dua," kata Dewanti.
Wakil Wali Kota Batu, Ir Punjul Santoso SH MM menambahkan bahwa sudah ada kejelasan terkait dengan batas, lokasi pendirian puskesmas dan kantor Kecamatan Bumiaji.
"Batas sudah jelas, penandanya sungai dan jalan, sebelahnya sungai Desa Tulungrejo Utara (Junggorejo) dan Selatan Sungai Desa Tulungrejo Selatan," ujar Punjul.
Ia mengatakan sudah ada komunikasi yang baik antara tokoh masyarakat dengan Pemdes, terkait pemekaran wilayah. Mulai dari penggunaan tempat makam, batas wilayah hingga penggunaan aset desa.
Wacana tersebut ditindaklanjuti dengan survei kunjungan Wali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko beserta rombongan ke wilayah Desa Tulungrejo, Kota Batu. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
| Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
