Peristiwa Daerah New Normal Life 2020

Tim Pengabdi Masyarakat Unusa Bagikan 50 Paket New Normal di Pasar Surabaya

Selasa, 07 Juli 2020 - 19:19 | 23.07k
Tim Pengabdi Masyarakat Unusa saat membagikan paket new normal kepada pedagang di pasar Banyu Urip Kidul Surabaya. (Foto: Humas Unusa for TIMES Indonesia)
Tim Pengabdi Masyarakat Unusa saat membagikan paket new normal kepada pedagang di pasar Banyu Urip Kidul Surabaya. (Foto: Humas Unusa for TIMES Indonesia)
FOKUS

New Normal Life 2020

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Tim Pengabdi Masyarakat Prodi D-IV Analis Kesehatan Fakultas Kesehatan (FKes) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) bagikan 50 paket new normal yang berisikan masker dan satu botol hand sanitizer di pasar Banyu Urip Kidul Surabaya, Selasa (7/7/2020).

Dalam tim ini dua dosen dari Prodi D-IV Analis Kesehatan Devyana Dyah Wulandari, S.Si, M.Si dan Andreas Putro Ragil Santoso, S.S.T, M.Si membagikan 50 paket new normal ini. Selain itu dibantu dengan dua mahasiswa dari Prodi Analis Kesehatan.

Salah satu tim pengabdian masyarakat, Devyana menjelaskan pembagian paket new normal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona. Pemilihan pasar lantaran banyak orang yang berkerumun yang berpotensi penyebaran virus semakin cepat.

"Terlebih sebelumnya Surabaya sudah ada dua pasar yang ditutup karena pedagangnya terkena virus corona, jadi ini yang mendasari kami membagikan paket new normal seperti masker maupun handsanitizer," ucap Devyana.

Paket new normal ini dibagikan kepada pedagang maupun pembeli yang ada di Pasar Banyu Urip Kidul. Devyana menjelaskan dalam pasar ini masih banyak pedagang maupun pembeli yang tidak pakai masker.

"Banyak orang tidak biasa menggunakan masker karena sesak cuman kami disini memberikan pengertian kepada masyarakat untuk menggunakan agar tidak tertular virus corona," beber Devyana.

Sementara itu, Andreas menjelaskan masker maupun hand sanitizer ini diberikan agar memberikan perlindungan kepada masyarakat. "Masker ini untuk melindungi hidung maupun mulut yang menjadi penyebaran virus corona melalui kedua indra tersebut, sedangkan hand sanitizer ini untuk membersihkan tangan mereka agar tidak tertular virus corona," bebernya.

Andreas berharap dari pembagian bantuan berupa perlatan untuk masa New Normal ini dapat memutus penyebaran virus corona. "Ini juga agar perekonomian di kota Surabaya juga tetap berjalan terlebih perekonomian di pasar," ucap salah satu dosen dari tim penganbdian masyarakat Unusa ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES