BMH Jatim gerai Malang Wacanakan Bantuan Modal Usaha Untuk ABK

TIMESINDONESIA, MALANG – BMH Jatim gerai Malang terus membantu perekonomian warga yang terdampak covid-19.  New Normal membuat pertumbuhan ekonomi masyarakat mulai menggeliat lebih baik, bahkan beberapa masyarakat yang terdampak pandemi covid -19 menambah aktivitas baru yang bernilai produktif. 

Diantara usaha ringan namun memiliki dampak yang bagus untuk memenuhi kebutuhan gizi keluarga yaitu dengan cara budidaya ayam petelur. 

Secara industri, ada dua jenis usaha peternakan ayam yang populer, yakni ayam broiler atau ayam pedaging dan ayam petelur. Skema usaha secara makro juga ada dua yaitu kemitraan dan mandiri. 

Namun dalam skala kecil yang tujuannya bukan untuk bisnis dengan omset makro, pemeliharaan ayam petelur sangat cocok jika ditempatkan di halaman yang tidak memiliki lahan luas,  hal itu seperti yang disampaikan oleh Ketua Prodaya BMH Jatim gerai Malang Imron Mahmudi. 

"Kami sengaja memilih usaha mandiri dengan pelihara 6 sampai dengan 12 ekor ayam petelur, dengan harapan kita bisa memenuhi gizi keluarga sendiri," kata Imron Mahmudi di sela-sela pemasangan Batrey kandang ayam di rumahnya, Poncokusumo Malang, Minggu (5/7). 

Dia pun menilai bahwa pelihara ayam petelur skala kecil, selain bisa menambah gizi keluarga juga bisa menghasilkan uang tambahan belanja dapur. 

"Fluktuasi harga telur ayam cenderung stabil, dan tidak akan turun terlalu jauh dari kisaran Rp. 22.000-an per kg, sedangkan kebutuhan pakan ayam juga masih terjangkau, jika harga jual telur dikurangi kebutuhan harga pakan masih ada saldo," kata Imron. 

Pria Kelahiran Poncokusumo Malang tersebut berharap kedepannya usaha pemeliharaan ayam petelur bisa menjadi program untuk kampung berkah yang menjadi binaan lembaganya.  

"Kami memiliki puluhan binaan kampung berkah, selain itu juga anak-anak berkebutuhan khusus yang saat ini terdampak covid- 19, kami akan upayakan untuk sedikit memberikan stimulus bantuan, Sehingga mereka bisa terpenuhi kebutuhan gizinya secara mandiri, untuk itu kami mengajak para dermawan untuk membantu saudara-saudara kita, untuk bisa membantu permodalannya, sehingga para masyarakat terdampak covid- 19, bisa bangkit dengan usaha pemeliharaan ayam petelur berskala kecil," bebernya. 

"Anak-anak berkebutuhan khusus membutuhkan pekerjaan yang tidak banyak menggunakan pikiran, dan saya rasa pelihara ayam petelur ini juga bisa membantu mereka," lanjutnya. 

Imron menjelaskan donasi peduli untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat kurang mampu termasuk permodalan usaha pelihara ayam petelur untuk anak-anak berkebutuhan khusus seperti penyandang disabilitas binaai yany terdampak COVID 19, bisa langsung transfer ke   nomor rekening : 315 33 00 000 dengan kode Bank: 014, atas nama yayasan Baitul Maal Hidayatullah, atau bisa datang ke kantor BMH Jatim gerai Malang, Jalan Sidomakmur 15 Dau Malang Telpon (0341) 462738. 

"Konfirmasi donasi bisa menghubungi nomor WA 085104717000," kata Ketua Prodaya BMH Jatim gerai Malang Imron Mahmudi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement