Diserang Hiu, Seorang Penyelam Meninggal di Australia

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Seorang penyelam meninggal dunia karena diserang hiu di lepas pantai timur Australia, Sabtu (4/7/2020).

Pria berusia 36 tahun itu digigit kakinya di perairan dekat tujuan wisata populer Pulau Fraser, sekitar 400 km utara Brisbane, Australia.

"Seorang perawat dan seorang dokter sempat merawat orang itu di pantai sebelum paramedis tiba. Tetapi jiwanya tak tertolong karena luka-lukanya yang parah dan meninggal di tempat kejadian," kata seorang polisi.

Polisi tidak mengidentifikasi spesies hiu, namun yang jelas ini serangan hiu fatal keempat yang diketahui di negara ini tahun ini.

"Ini adalah hari yang sangat menyedihkan bagi komunitas kami," kata wali kota Fraser Coast George Seymour di Facebook.

"Belasungkawa kami yang terdalam ditujukan kepada keluarga dan teman-teman pemuda ini," tambahnya kemudian.

Pakar hiu, Daryl McPhee mengatakan kepada Courier Mail yang dikutip CNA, bahwa Pulau Fraser adalah lokasi pemijahan utama bagi ikan-ikan yang bermigrasi sehingga kawasan itu sebagai tempat yang menarik perhatian hiu.

"Tidak mengherankan bahwa ada gigitan hiu yang tidak diprovokasi di sana. Lebih mengagetkan lagi  bahwa orang yang menyelam di sana," kata profesor ilmu lingkungan di Universitas Bond ini.

Bulan lalu seorang surfer berusia 60 tahun juga meninggal setelah dianiaya oleh hiu sepanjang 3m di selatan Brisbane.

Australia memiliki salah satu insiden serangan hiu tertinggi di dunia, namun jarang diikuti dengan kematian seperti  penyelam yang meninggal dunia di utara Brisbane ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement