Peristiwa Nasional New Normal Life 2020

Di Kota Batu, yang tidak Pakai Masker Dihukum Sapu Alun-Alun

Jumat, 03 Juli 2020 - 21:13 | 37.54k
Wakil Wali Kota Batu, Ir Punjul Santoso SH MM menyemprot disinfektan bersama PMI, TNI dan Polri. (FOTO: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia)
Wakil Wali Kota Batu, Ir Punjul Santoso SH MM menyemprot disinfektan bersama PMI, TNI dan Polri. (FOTO: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia)
FOKUS

New Normal Life 2020

TIMESINDONESIA, BATUPemkot Batu dalam waktu dekat akan menerapkan sanksi sosial kepada warga yang melanggar protokol kesehatan. Jika Anda tidak menggunakan masker, jangan kaget kalau disuruh menyapu Alun-Alun Kota Batu, Jawa Timur.

Aturan ini segera dilaksanakan, menyusul revisi Peraturan Wali Kota Batu terkait persiapan masa transisi darurat di Kota Batu. Revisi ini menurut Wakil Wali Kota Batu, Ir Punjul Santoso SH MM sudah ditandatangani wali kota.

“Pelanggaran pengunjung atas protokol kesehatan, sekarang ada sanksinya. Kita sudah merubah Perwali, kalau dulu waktu PSBB petugas melakukan penyitaan KTP, sekarang ada sanksi sosialnya, tidak pakai masker, mendapatkan sanksi harus menyapu atau membersihkan Alun-Alun,” kata Punjul Santoso. 

Pemkot-Batu-a.jpg

Ia membenarkan seminggu beroperasional kembali, Alun-Alun Kota Batu begitu ramai dikunjungi wisatawan. Hal ini diimbangi pengelola Alun-Alun dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Pengunjung Alun-Alun dibatasi hanya 300 orang. 

Seluruh sudut Alun-Alun yang sebelumnya terbuka bebas karena tidak ada pagar, kini hanya ada dua pintu. Satu pintu masuk dan satu pintu keluar. Dimana dua pintu ini dijaga oleh petugas yang menerapkan protokol kesehatan.

Jika akan masuk kawasan Alun-Alun, pengunjung diminta untuk mencuci tangan, kemudian diukur suhu tubuhnya dan diwajibkan menggunakan masker. Penggunaan wahana pun dibatasi jumlahnya, seperti penggunaan ferris Whell yang biasanya bisa digunakan empat orang, kini satu kabin hanya bisa digunakan dua orang saja. 

Agar suasana Alun-Alun Kota Batu lebih aman dan nyaman, Jumat (3/7/2020) PMI Kota Batu bersama TNI, Polri dan pengelola Alun-Alun Kota Batu melakukan penyemprotan cairan khusus yang merupakan bantuan dari PMI Jawa Timur.

Pemkot-Batu-b.jpg

“Sudah seminggu ini Alun-Alun dibuka, pengunjungnya luar biasa, menjelang akhir pekan ini agar keamanan dan kenyamanan siapa saja yang berkunjung ke Alun-Alun terjamin kita lakukan penyemprotan cairan khusus bantuan dari PMI Jatim,” ujar Punjul yang juga Ketua PMI Kota Batu ini. 

Selain itu kegiatan penyemprotan ini dilakukan menyusul instruksi Presiden RI Jokowi yang meminta dua minggu setelah kunjungannya ke Jawa Timur, jumlah pasien terkonfirmasi positif di Kota dan  Kabupaten harus ada penurunan.

“Kalau di Kota Batu peningkatan jumlah pasien sembuh dan Covid-19 memang masih sebanding, kita akan terus melakukan razia sekaligus edukasi ke warga dan wisatawan agar terus menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya. 

Penularan Covid-19 di Kota Batu menurut Punjul dari perdagangan sayuran antar kota dan satu lagi kluster masyarakat yang berkunjung ke rumah saudaranya pasca Lebaran. Karena itu ia meminta kepada warga masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES