Penularan Covid-19 dari Transmisi Lokal di Kendal Terus Meningkat

TIMESINDONESIA, KENDAL – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kendal meminta masyarakat untuk lebih mewaspadai penularan Covid-19. Pasalnya penularannya tidak lagi dari luar daerah, melainkan dari transmisi lokal atau dalam satu rumah, tetangga, dan satu desa.

Kepala Dinkes Kendal, Ferinando Rad Bonay mengatakan jika penularan secara transmisi lokal terus meningkat. Bahkan dalam satu pekan ini sudah 66 orang positif Covid-19 dari sebelumnya hanya 49.

“Rata-rata mereka yang positif pernah melakukan kontak langsung dengan penderita. Baik itu keluarga maupun tetangga. Dimana setelah dilakukan kontak tracing oleh tim gugus tugas, kemudian di swab hasilnya positif,” katanya, Kamis (2/7/2020).

Ia mencontohkan dengan yang terjadi di Plantaran, Kaliwungu Selatan ada satu orang yang positif. Setelah dilakukan kontak tracing, ternyata sudah menulari keluarga satu rumah dan tetangganya. Begitu pula yang terjadi di Kecamatan Kaliwungu, Brangsong, dan Kankung juga terjadi hal sama.

Jadi saat ini, yang perlu diwaspadai saat ini tidak hanya transmisi eksternal atau penularan dari luar wilayah saja. Artinya memang orang yang terpapar Covid-19 ada disekitar wilayah kita.

“Makanya, jaga jarak, memakai masker dan hindari jabat tangan. Ini sangat diperlukan dan itu butuh kesadaran semua masyarakat agar pasien Covid-19 ini tidak terus bertambah,” tandasnya.

Guna mencegah penularan, pihaknya terus mengaktifkan kelompok-kelompok gugus tugas di semua wilayah. Terutama dari daerah yang terjangkit untuk melaukan kontak tracing dengan melibatkan relawan.

“Karena yang perlu diwaspadai tidak hanya mereka yang positif. Bahkan yang berstatus PDP atau ODP segera kami tangani. Karena ada satu kasus ODP meninggal. Setelah hasil swabnya keluar, ternyata positif Covid-19,” ujarnya mengantisipasi penularan Covid-19 dari transmisi lokal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement