Peristiwa Nasional New Normal Life 2020

Disparbudpora Kabupaten Blitar imbau Destinasi Wisata Kontrol Pengunjung Secara Ketat

Kamis, 02 Juli 2020 - 17:38 | 82.82k
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Usaha Pariwisata Disparbudpora, Arinal Huda. (Foto: Sholeh/TIMES Indonesia)
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Usaha Pariwisata Disparbudpora, Arinal Huda. (Foto: Sholeh/TIMES Indonesia)
FOKUS

New Normal Life 2020

TIMESINDONESIA, BLITAR – Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Blitar (Disparbudpora Kabupaten Blitar) mengimbau destinasi wisata yang telah buka kembali untuk memberlakukan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin kepada pengunjung. 

"Terutama bagi mereka (Destinasi Wisata) yang sudah buka kemarin itu. Bagi wisata yang belum membuka, siapkan semaksimal mungkin protokol kesehatan jangan sampai mereka mengajukan tapi belum siap," kata Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Usaha Pariwisata Disparbudpora Kabupaten Blitar, Arinal Huda menyatakan, Kamis (2/7/2020).

Huda mengatakan, empat tempat wisata telah dibuka pada Rabu (1/7/2020) kemarin. Yakni Kampung Coklat, Blitar Park, Istana Sakura dan Negeri Dongeng. Pembukaan tempat wisata itu dalam rangka uji coba menjelang new normal.

"Pemerintah mengeluarkan rekomendasi untuk empat destinasi itu. Kebetulan empat ini yang mengajukan dan sudah siap," imbuhnya.

Karena masih uji coba, Huda menjelaskan, tempat wisata itu hanya boleh dikunjungi wisatawan lokal saja. Itu untuk mencegah penularan virus corona. Menurutnya bisa saja wisatawan dari luar berasal dari zona merah.

"Ada info perkebunan teh sirah Kencong dan Pantai Serang sudah mengajukan tapi masih kemarin. Jadi hari kita belum tahu apakah sudah disetujui, " tambahnya. 

Huda menegaskan, pengelola destinasi wisata harus mengajukan ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 bila ingin membuka layanan wisata. Destinasi wisata harus melampirkan kesiapan sarana prasarana protokol kesehatan.

"Jadi, di surat permohonan itu mereka menyampaikan sarama prasarana, seperti face shield, masker, menyiapkan akses kesehatan bilamana ada pengunjung yang sakit tiba-tiba," urai Huda.
Kemudian, tim Gugus Tugas juga akan mengecek ke lapang kebenaran sarana prasarana protokol kesehatan sesuai disampaikan pengelola. 

"Jadi destinasi wisata harus memenuhi sop pelayanan parwiswa pada saat new normal sebelum buka, " tegas Kabid Pengembangan Destinasi dan Usaha Pariwisata Disparbudpora Kabupaten Blitar ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Blitar

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES