Kesehatan

Cumi-Cumi, Seafood Favorit yang Kaya Manfaat

Rabu, 01 Juli 2020 - 05:10 | 230.17k
ILUSTRASI - Cumi-Cumi seafood yang kaya manfaat. (FOTO: Shutterstock)
ILUSTRASI - Cumi-Cumi seafood yang kaya manfaat. (FOTO: Shutterstock)

TIMESINDONESIA, JAKARTACumi-cumi menjadi salah satu menu favorit para pencinta seafood. Dagingnya yang kenyal dan gurih tidak hanya menggugah selera, ternyata cumi-cumi juga memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap. Dilansir dari Hello Sehat, berikut manfaat cumi-cumi untuk kesehatan.

Menurunkan Kolesterol

Cumi mentah memiliki total kandungan lemak dan kalori yang sangat rendah. Setiap 100 gram cumi-cumi hanya mengandung 1,2 gram lemak total, tapi hanya 0,5 gram saja yang merupakan lemak jenuh. Kandungan lemak sehat pada cumi-cumi ini membantu mengurangi kolesterol tinggi dengan meningkatkan kolesterol baik (HDL), dan menjaga kesehatan kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah).

Selain itu, lemak tak jenuh berfungsi sebagai sumber energi yang baik bagi tubuh. Lemak tak jenuh juga membantu tubuh menyerap jenis-jenis vitamin yang larut dalam lemak, misalnya vitamin A, D, E dan K.

Membangun Otot

Cumi-cumi merupakan sumber protein yang baik. Setiap 100 gram cumi-cumi menyediakan 16 gram protein, atau sekitar 30 persen dari nilai asupan harian yang dibutuhkan pria dewasa. Protein ini dibutuhkan tubuh dalam membangun otot yang sehat, tetapi juga penting untuk diet karena membantu mengontrol nafsu makan. Tubuh memproses protein secara perlahan sehingga perut akan terasa kenyang lebih lama.

Memenuhi Kebutuhan Vitamin

Manfaat cumi-cumi lainnya adalah memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral harian tubuh. Setiap 100 gram cumi-cumi mengandung sedikitnya 10 mcg vitamin A, 56 mcg vitamin B6, 1,3 mcg vitamin B12, 4,7 mg vitamin C, dan 1,2 mg vitamin E. Selain vitamin-vitamin tersebut, kandungan mineral yang bisa didapatkan antara lain 32 mg kalsium, 680 mcg zat besi, 33 mg magnesium, dan 44 mg sodium setiap 100 gram cumi-cumi. Vitamin dan mineral tersebut memegang peranan penting dalam perkembangan tubuh.

Rendah Kandungan Merkuri

Keamanan pangan laut selalu menjadi kekhawatiran banyak orang karena bahaya merkuri yang bersembunyi di baliknya. Merkuri telah lama diketahui dapat berdampak buruk pada sistem saraf tubuh. Menurut laporan Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA), kandungan merkuri pada cumi-cumi termasuk rendah dan tidak pada tingkatan yang membahayakan sehingga aman untuk dikonsumsi.

Meski memiliki banyak manfaat dan aman untuk kesehatan, sebaiknya Anda tetap membatasi jumlah konsumsi cumi-cumi. Mengonsumsi cumi-cumi yang salah pengolahannya dapat berdampak pada tingkat kolesterol Anda.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : Hello Sehat

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES