Dinkes Jember dan GAIN Indonesia Rancang Kebijakan 10 LMKM

TIMESINDONESIA, JEMBER – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jember bekerja sama dengan GAIN Indonesia dan Center for Public Health Innovation (CPHI) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana menggelar Workshop Perumusan Kebijakan Sepuluh Langkah Menuju Keberhasilan Menyusui (10 LMKM) di Kabupaten Jember melalui aplikasi Zoom, Sabtu (30/6/2020).

Acara merupakan kegiatan lanjutan dari Pelatihan Kebijakan 10 LMKM di seluruh RS dan Puskesmas se-Kabupaten Jember.

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember Dyah Kusworini menyampaikan dukungan penuh dan apresiasinya terhadap kegiatan ini.

“Terhadap kegiatan pendampingan untuk perumusan kebijakan yang telah dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak khususnya pemberian ASI Eksklusif bagi bayi," kata Dyah.

Dia berharap kebijakan yang disusun dapat mengikuti panduan protokol kesehatan dalam masa darurat Covid-19.

"Karena saat ini kondisi Jember berada pada zona kuning, sehingga diharapkan seluruh kebijakan yang terkait kesehatan ibu dan anak agar benar-benar ditulis dan harus dilaksanakan dalam tatalaksana ibu hamil, ibu bersalin hingga ibu menyusui," tuturnya.

Diah juga berharap kebijakan ini dapat melahirkan Kebijakan 10 LMKM yang baik dan harus terdapat mekanisme untuk mengkomunikasikan kebijakan tersebut antartenaga kesehatan dan nonkesehatan.

"Serta monitoring dan evaluasi secara berkala agar kebijakan dapat terjaga keberlanjutannya," imbuh dia.

Selain dihadiri Dinkes Kabupaten Jember, kegiatan tersebut juga diikuti 19 Kepala Puskesmas beserta staf di masing-masing unit terkait layanan KIA/Gizi, dan juga Pimpinan serta staf dari RSD Soebandi Jember, RSD Balung, RSD Kalisat, RSIA IBI Srikandi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement