Pendidikan

Unsoed Terapkan Protokol Kesehatan Ketat saat Laksanakan UTBK

Senin, 29 Juni 2020 - 19:33 | 81.43k
Rektor Unsoed Prof Suwarto (kedua dari kiri) saat meninjau fasilitas UTBK. (FOTO: Rama Prastyo for TIMES Indonesia)
Rektor Unsoed Prof Suwarto (kedua dari kiri) saat meninjau fasilitas UTBK. (FOTO: Rama Prastyo for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PURWOKERTO – Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk masuk Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) dijadwalkan berlangsung dua tahap yaitu 5-14 Juli 2020 dan 20-29 Juli 2020.

Setiap tahapnya hanya dilaksanakan dua sesi (pagi dan siang). Sedangkan lokasi UTBK tersebar di delapan titik dalam perguruan tinggi tersebut.

Saat meninjau salah satu lokasi UTBK di laboratorium Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Senin (29/6/2020), Rektor Unsoed Prof. Dr. Suwarto, MS menjelaskan, untuk kapasitas peserta UTBK hanya 16.000.

"Kapasitas UTBK di Unsoed hanya 16.000 peserta, Alhamdulillah sudah terisi semua," terangnya.

Menurut Rektor, UTBK tahun ini hanya dilaksanakan dua sesi tidak seperti tahun kemarin yang empat sesi.

"Nanti setiap satu sesi selesai digelar, langsung dilakukan pembersihan komputer dan meja serta ruangannya untuk mengantisipasi penyebaran covid-19," tandasnya.

Untuk peserta UTBK, kata rektor, dari 16.000 itu, 95 persen berasal dari Jawa Tengah. "Sudah dipastikan 95 persen peserta UTBK dari Jawa Tengah. Ada memang peserta dari DKI Jakarta dan Jawa Barat bagian timur," ungkapnya.

Rektor Unsoed juga menggaris bawahi, seluruh peserta UTBK harus mengikuti prosedur protokol kesehatan  dalam mengurangi penyebaran virus corona.

"Sesuai kesepakatan dengan Pak Bupati, para peserta tidak boleh bermalam di tengah pemukiman. Jadi harus di hotel atau losmen,"  katanya.

Selain itu, kata rektor, para peserta UTBK dari luar kota harus membawa surat hasil test rapid. Rektor juga  berharap para peserta benar-benar mempersiapkan diri menghadapi UTBK.

"Para peserta saya harap datang satu jam sebelum pelaksanaan UTBK, sehingga memudahkan panitia untuk pengaturannya. Kemudian bagi peserta yang tiba-tiba suhu badannya diatas 37,5 akan dipisahkan di ruangan khusus, kita masih beri kesempatan, kasihan sudah jauh-jauh,* tutup Rektor Unsoed Prof. Dr. Suwarto, MS.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES