Pemancing Asal Magelang Tersapu Gelombang Pantai Selatan Kebumen

TIMESINDONESIA, CILACAP – Basarnas Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Cilacap, kembali mendapatkan informasi tentang Kejadian Membahayakan Manusia (KMM) atas hilangnya seorang pemancing asal Magelang yang terapu gelombang saat memancing di Karangjengking, pantai Pasir, Desa Pasir Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen Jawa Tengah.

Dalam rilisnya, Kepala KPP Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan bahwa kantornya mendapat informasi tentang KMM tesebut dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Kebumen, Senin (15/6/2020) malam.

"Sekitar pukul 17:15 WIB, peristiwa itu terjadi saat korban bersama seorang temannya memancing didaerah tersebut," kata Nyoman.

Kedua pemancing ini, berasal dari Kabupaten Magelang dan baru pertama kali memancing di area tersebut. Diduga karena minimnya pengalaman memancing di area itu, hingga akhirnya mereka tersapu gelombang tinggi.

Salah seorang diantaranya berhasil menyelamatkan diri, namun naas bagi Nugroho, warga Dusun Perebutan, Desa Gulon Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, yang tidak berhasil menyelamatkan hingga tersapu gelombang pantai selatan.

"KMM tersebut, selanjutnya dilaporkan kepada SAR Lawet Perkasa, diteruskan ke BPBD Kabupaten Kebumen, dan Basarnas KPP Cilacap," ucap Kepala KPP Cilacap.

Nyoman menjelaskan upaya pencarian awal sudah dilakukan oleh Tim SAR Lawet Perkasa dengan dibantu nelayan dan warga sekitar, akan tetapi belum membuahkan hasil. 

Berdasar informasi tersebut, lanjut Nyoman, Basarnas KPP Cilacap memberangkatkan satu regu tim SAR nya untuk menuju TKP dan menggelar operasi SAR untuk mencari korban. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement