Peristiwa Nasional New Normal Life 2020

Temui Bupati, PC Fatayat NU Trenggalek Siap Aktifkan Lagi Yasinan dan Tahlilan 

Jumat, 05 Juni 2020 - 16:30 | 176.16k
Pengurus Cabang (PC) Fatayat NU Trenggalek audiensi bersama Bupati Trenggalek, H. Moh. Nur. Arifin, Kamis (4/6/ 2020) kemarin. ( Foto: Fatayat NU Trenggalek) 
Pengurus Cabang (PC) Fatayat NU Trenggalek audiensi bersama Bupati Trenggalek, H. Moh. Nur. Arifin, Kamis (4/6/ 2020) kemarin. ( Foto: Fatayat NU Trenggalek) 
FOKUS

New Normal Life 2020

TIMESINDONESIA, TRENGGALEK – Pengurus Cabang (PC) Fatayat NU Trenggalek menggelar audiensi bersama Bupati Trenggalek, H Moh Nur Arifin pada Kamis (4/6/ 2020). Hasilnya, PC Fatayat NU Trenggalek akan kembali mengaktifkan Majelis Ta'lim, Majelis Yasin, Tahlil dan Istigasah pada masa New Normal. 

Kegiatan majelis warga Nadliyin itu akan diperbolehkan dengan menjaga jarak dan mematuhi protokol kesehatan, serta diimbau untuk dilaksanakan pada kelompok skala kecil masyarakat yakni per- RT.

Ketua PC Fatayat NU Trenggalek Hj Nadhirotul Ulfa mengemukakan audiensi itu juga menghasilkan persiapan pengembalian santri ke pesantren secara bertahap dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Kami bersama pengurus harian mengadakan audiensi dengan Bupati untuk bersinergi program dalam peningkatan kapasitas skill kaum perempuan di Trenggalek," urainya kepada TIMES Indonesia, Jumat (5/6/2020).

Ulfa mengutarakan, dalam audiensi itu juga dibahas tentang upaya mewujudkan kemandirian, berwirausaha, pemasaran produk dan upaya pengembangan ekonomi anggota Fatayat NU.

"Oleh karena itu perlu mengoptimalkan Koperasi Yasmin. Opsinya bisa hanya melayani kebutuhan anggota atau ditambah simpan pinjam dengan menerapkan akad-akad syari'ah," jelasnya. 

Bersama orang nomor satu di Trenggalek,  PC Fatayat NU juga membahas upaya pengentasan kemiskinan melalui program  peningkatan kapasitas skill warga, peningkatan SDM untuk meningkatan produktivitas kerja.

"Pemerintah Kabupaten Trenggalek siap untuk membantu untuk merekrut Fatayat NU dalam program JAPRI (Jadi Pengusaha Mandiri) 2000 perempuan wirausaha dan jika tidak masuk, maka pemerintah akan memberikan modul," ulas Ketua PC Fatayat NU Trenggalek usai audiensi bersama Bupati Trenggalek. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES