Peristiwa Daerah

Dinkes Jabar Akui Cirebon Sangat Siap Hadapi Covid-19

Jumat, 05 Juni 2020 - 17:40 | 26.58k
Kepala Dinkes Provinsi Jawa Barat, Berti Hamdani Gelung Sakti (Foto : Devteo MP / TIMES Indonesia)
Kepala Dinkes Provinsi Jawa Barat, Berti Hamdani Gelung Sakti (Foto : Devteo MP / TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, CIREBON – Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Kesehatan Jawa Barat (Dinkes Jabar) mengklaim bila pihaknya mampu menekan 50 persen kasus penambahan pasien positif Covid-19 di seluruh Kabupaten/Kota yang tersebar di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa, Berti Hamdani Gelung Sakti, Jumat (5/6/2020).

"Untuk tes swab massal dan rapid test kita terbanyak di Indonesia," kata Berti kepada TIMES Indonesia.

Lanjut dia, Cirebon sebenarnya sudah mempersiapkan bagi penanganan serta penanggulangan Covid-19 seperti apa yang sudah dilakukan dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Cirebon yang gencar melakukan tes swab massal di wilayah-wilayah cluster sesuai pemetaan yang sudah dilakukan.

"Cirebon ini saya katakan sudah mampu mempersiapkan penanggulangan serta penanganan Covid-19 seperti apa yang dilakukan oleh Pemkab Cirebon dengan gelar tes swab massal," kata dia.

Belum lagi Kota Cirebon yang sedang mempersiapkan laboratorium pemeriksaan Covid-19 melalui alat PCR di Rumah Sakit Daerah Gunung Jati.

"Di laboratorium RSD Gunung Jati bisa memeriksa dengan kapasitas 200 pemeriksaan," ungkapnya.

Belum lagi ditambah dengan laboratorium FK UGJ yang saat ini sudah mampu pemeriksaan spesimen di mana sehari mampu memeriksa sebanyak 200 pemeriksaan Covid-19. "Jadi nantinya dalam sehari bisa 400 pemeriksaan untuk wilayah Ciayumajakuning," ucap Kepala Dinkes Jabar ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Adhitya Hendra
Sumber : TIMES Cirebon

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES