Peristiwa Nasional Bencana Nasional Covid-19

Industri Keamanan Nasional Harus Disiapkan Hadapi New Normal

Rabu, 03 Juni 2020 - 15:40 | 56.39k
Analis Intelijen dan Keamanan Negara saat menjadi narasumber dalam acara Webinar di Jakarta (Edi Junaidi Ds/TIMES Indonesia)
Analis Intelijen dan Keamanan Negara saat menjadi narasumber dalam acara Webinar di Jakarta (Edi Junaidi Ds/TIMES Indonesia)
FOKUS

Bencana Nasional Covid-19

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Di tengah pandemi Covid-19 yang berdampak langsung pada bidang bisnis, perlu dilakukan langkah-langkah strategis untuk bertahan dan berkembang menyesuaikan situasi. Salah satu hal yang patut mendapat perhatian adalah sektor keamanan, mengingat sektor ini sangat vital dalam bisnis.

Dalam webinar tentang Strategi Keamanan Korporasi di Masa Pandemi Covid-19, analis intelijen dan keamanan, Stanislaus Riyanta menjelaskan dengan pendekatan intelijen, bahwa situasi pandemi Covid-19 memaksa bentuk-bentuk aktivitas pengamanan berubah, salah satu tujuannya untuk menyesuaikan dengan protokol kesehatan. 

"Sektor keamanan harus mengubah paradigmanya, tidak hanya memandang current threat sebagai ancaman utama, tetapi juga Covid-19 yang terbukti menjadi ancaman serius bagi manusia", ujar Stanislaus Riyanta dalam webinar yang digelar di Jakarta, Rabu (3/6/2020) itu.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Stanislaus Riyanta bahwa dengan adanya berlakunya protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19 maka sistem keamanan tidak bisa lagi mengedepankan manusia sebagai garis depan pengamanan.

Security device harus menjadi garis depan pengamanan yang terintegrasi dengan respon cepat untuk deteksi dini dan cegah dini potensi ancaman.

Dalam kesempatan yang sama Presiden Direktur SIGAP Suwito mengatakan bahwa berdamai dengan Covid-19 bukan berarti menyerah, tetapi melakukan transformasi khususnya dalam menghadapi era New Normal.  

"SIGAP sebagai Badan Usaha Jasa Pengamanan dalam menghadapi perubahan bisnis selalu berorientasi pada aspek security, safety and healthy. SIGAP juga menyiapkan Security Management Transformation yang diimplementasikan pada Integrated Security Solution," ungkap Suwito.

Webinar yang dimoderatori oleh Apriza Megawati tersebut diselenggarakan oleh PT Sigap Prima Astrea (Sigap). Peserta webinar terdiri dari 200 perwakilan perusahaan BUMN dan swasta dari berbagai sektor bisnis. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES