Pengunjung Warung Kopi Tuban Jalani Rapid Test, Tiga Reaktif
TIMESINDONESIA, TUBAN – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 bersama Satpol PP Tuban, TNI dan Polri, menyisir dan merazia sejumlah warung kopi di wilayah setempat pada Selasa (2/6/2020) malam kemarin. Bersamaan itu dilakukan rapid test secara sampling terhadap 20 orang pengunjung.
"Hasil rapid tes semalam, ada 3 orang pengunjung yang hasilnya reaktif. Sementara 17 lainnya negatif," kata Kepala Satpol PP Tuban, Heri Muharwanto saat dikonfirmasi via telpon, Rabu, (03/06/2020).
Heri menyampaikan, sebanyak tiga orang pengunjung warung yang telah dilakukan rapid test dan hasilnya dinyatakan reaktif tersebut, selanjutnya akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut. "Ketiga orang yang reaktif ini kita serahkan ke Dinkes untuk ditindaklanjuti dan di swab tes," imbuhnya.
Paska adanya temuan pengunjung warung yang hasil Rapid tesnya reaktif tersebut, Heri mengaku jika ke depan operasi razia di warung-warung kopi atau cafe dan tempat keramaian akan diperketat.
"Kami tingkatkan penanganan dalam sanksi maupun juga keseringannya kita operasi. Artinya operasi dan juga sanksi akan kita lebih pertegas. Setiap hari operasi, pagi siang malam," jelasnya.
Ditambahkan, operasi dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 tersebut tidak hanya menyasar warung dan cafe saja. Namun tempat keramaian lainnya juga.
"Tempat keramaian lain seperti swalayan, toko modern, pasar, super market, dan pusat perbelanjaan besar juga akan rutin kita datangi," sambungnya.
Heri berharap, paska ada hasil rapid test rekatif di warung kopi atau cafe tersebut, masyarakat lebih tertib mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19. "Stay at Home, jangan keluar rumah kalau memang tidak ada keperluan yang penting. Kurangi kegiatan kumpul-kumpul di warung atau cafe," paparnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Tuban |