Gaya Hidup

Rahasia Dermawan Habib Hasan Mulachela Tetap Fit di Usia Tak Lagi Muda 

Rabu, 03 Juni 2020 - 14:12 | 242.36k
Habib Hasan Mulachela tampil gaya dengan mobil sport kesayangan, Rabu (3/6/2020).(Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Habib Hasan Mulachela tampil gaya dengan mobil sport kesayangan, Rabu (3/6/2020).(Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Siapa tidak kenal Habib Hasan Mulachela. Dermawan asal Solo, Jawa Tengah dengan penampilan stylish ini seringkali muncul di berbagai media karena aksi sosialnya.

Terlebih saat pandemi Covid-19. Habib seolah tanpa kenal lelah keliling dari kota ke kota untuk mengulurkan tangan bagi sesama. Tak mau kalah dengan yang muda, Habib selalu menunggangi mobil sport kuning kesayangannya. 

"Saya suka nyetir sendiri doakan saya tetap sehat dan saya masih bisa berbagi untuk saudara-saudara kita," ungkap Habib, Rabu (3/6/2020). 

Habib Hasan Mulachela merasa bersyukur bisa berbagi di tengah kondisi yang memprihatinkan ini. Mobil mewah miliknya seringkali dibuat angkut sembako. Habib mengaku tak sayang, sebab semua harta hanya titipan. Niat Habib Hasan hanya berbuat baik. Jiwa sosial Habib mengundang simpati berbagai pihak. 

"Alhamdulillah saya punya sedikit harta dan bisa berbagi pada masyarakat kurang mampu dan harus bisa menerima kondisi ini. Saya beli beras berton-ton. Saya dengar ada tukang becak dua minggu hanya dapat Rp 20 ribu, saya sangat iba sangat sedih nggak ada gunanya harta yang saya miliki kalau sampai tetangga saya demikian," ungkap Habib seraya menyeka bulir air mata. 

Tidak hanya kepada orang tidak mampu saja. Habib kerap memberikan bantuan melalui pemerintah atau pejabat secara marathon dari kota ke kota. Lantas, apa rahasia Habib Hasan selalu tampil aktif dan energik di usia 65 tahun. 

Tentu pada umumnya saat usia ini berbagai penyakit mengintai termasuk potensi terpapar Covid-19. 

"Saya sudah kena serangan jantung sudah di-ring tiga, tekanan darah, gula darah dan kolesterol tinggi. Sehubungan dengan pandemi saat ini menurut pakar jika usia di atas 45 tahun berpotensi kena Covid-19," kisahnya. 

Namun, Habib bermurah hati membocorkan rahasia tetap energik di usia senja. Pada suatu perjalanan di pesawat, Habib bertemu dengan Presdir PT Agro Mitra Alimentare (AMA), Apt. Ge Recta Geson, S.Si. 

Mereka banyak berbincang tentang kesehatan dan bakteri baik yang berguna bagi tubuh. 

"Saat saya bertemu beliau di pesawat, kami cerita soal bakteri baik. Kami ngobrol, beliau tanya kenapa muslim saat terkena liur anjing harus cuci dengan pasir. Saya bilang sesuai fiqih Islam begitu ya harus dilaksanakan," urai Habib. 

Namun, ternyata Recta Geson mampu memberikan penjelasan secara ilmiah tentang manfaat bakteri baik dalam pasir. 

"Saya mulai agak tertarik itu," tandasnya. 

Perbincangan berlanjut. Hingga Habib Hasan Mulachela mendapatkan buah tangan perpisahan berupa satu dus produk minuman probiotik bernama PRO EM°1 buatan perusahaan Recta Gason tersebut. 

"Lalu saya dikasih satu dus, saya konsumsi. Kebetulan puluhan tahun saya punya maag. Itu obat saya minum tiga kali satu sendok makan pagi dan malam, subhanallah maag saya total hilang," kisah Habib. 

Ketagihan hidup sehat, Habib intens melakukan komunikasi dengan Recta. 

"Saya komunikasi dengan beliau dan tanya penyakit macam-macam. Waktu itu Corona masih di Wuhan belum meledak. Lalu saya disarankan, waktu itu bulan April agar minum probiotiknya ditambah. Lalu saya juga disarankan agar disedot melalui hidung," tuturnya. 

Habib Hasan mulai aksi berbagi pada bulan April hingga Ramadhan. Guna menjaga stamina tubuhnya, Habib rutin dan meningkatkan konsumsi PRO EM°1. 

"Mulai bulan April saat saya berbagi sampai Ramadhan selain minum saya juga menyemprot sampai saluran pernapasan. Karena saya merasa lambung saya sembuh saya ikuti saja. Nah akhirnya saya ikut rapid test dan swab itu hasilnya negatif," jelas Habib yang saat itu mengikuti swab di Solo. 

Habib selanjutnya membeli produk tersebut dan membagikan kepada petugas penanganan Covid-19. Berkeliling dari memberi semangat dan dukungan. 

"Alhamdulillah saya berangkat dan mulai menemui pejabat hanya satu harapan saya agar semua terhindar dari wabah Corona ini," ujarnya. 

"Saya temui bupati, wali kota dan akan berlanjut Insya Allah mudah-mudahan PT AMA punya inisiatif ikut membantu menyumbang. Kemarin saya juga mendatangi Sidogiri untuk persiapan new normal life," imbuh Habib.

Sementara itu, Presdir PT Agro Mitra Alimentare (AMA), Apt. Ge Recta Geson, S.Si. mengatakan menurut Direktur Badan Kesehatan Dunia (WHO), Covid-19 mungkin tidak akan pernah hilang dari muka bumi. Sehingga penduduk di seluruh dunia harus belajar untuk hidup damai dengannya. 

Saat ini masyarakat global sedang berhadapan dengan serangan Corona Virus Covid-19 dan sangat berbahaya jika manusia tidak memiliki daya tahan tubuh yang optimal. 

Produk ini adalah imunomodulator pembangun imunitas tubuh yang memiliki kandungan probiotik multi strain, hidup, aktif, menguntungkan dan selaras dengan alam, untuk membentuk mikrobiota yang sehat dalam saluran cerna (gut). 

“Sekitar 80 persen imun ini akan menyebar ke seluruh tubuh. Nah, imun ini akan mengendalikan semua mikrobiota dalam organ lain dalam tubuh. Jadi kalau mikroba itu tidak ada yang dominan, semua dalam jumlah yang seimbang maka pasti tidak akan timbul penyakit,” kata Recta. 

PRO EM°1 adalah suplemen (konsentrat minuman sehat probiotik) yang berisi probiotik multi-strain, menguntungkan, hidup, aktif dan selaras dengan alam. 

Probiotik yang beragam sudah membentuk food cycle atau ekosistem kecil di dalam produk, sehingga mempunyai masa simpan yang panjang. 

"Satu-satunya probiotik cair yang strain atau punya masa simpan panjang satu-satunya di dunia adalah PRO EM°1," ujarnya. 

Selanjutnya probiotik dalam PRO EM°1 akan membentuk relasi simbiosis dengan mikroba alami termasuk virus yang ada dalam saluran cerna membentuk ekosistem yang lebih besar yaitu mikrobiota. Bisa dikatakan PRO EM°1adalah imunomodulator.

PRO EM°1 yang diproduksi oleh PT. Agro Mitra Alimentare (AMA) berupaya dapat menjangkau seluruh masyarakat Indonesia, karena misi dari perusahaan ini adalah menyehatkan seluruh warga Indonesia. 

“Jadi kami berupaya agar PRO EM°1 mudah untuk diperoleh,” jelasnya. 

Perusahaan ini adalah murni Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan bukan Penanaman Modal Asing (PMA), jadi seluruh sahamnya dikuasai oleh Warga Negara Indonesia dan untuk saat ini memiliki kapasitas produksi terpasang 125.000 botol per shift (waktu kerja dari jam 8 pagi 4 sore)

PRO EM°1 yang dikonsumsi oleh Habib Hasan Mulachela tersebut telah mendapatkan izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (Badan POM-Rl). Jadi masyarakat Indonesia tidak perlu khawatir untuk membeli dan mengkonsumsi produk ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Surabaya

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES