RS Darurat Covid-19 di Lamongan Segera Beroperasi
TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Pengerjaan bangunan RS darurat Covid-19 di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur sudah hampir selesai dan saat ini tinggal menyelesaikan pengerjaan halaman.
"Kalau pembangunan rumah sakitnya sudah 98 persen. Sisanya, tinggal pembangunan taman serta pelatarannya saja," kata Direktur RSUD dr Soegiri Lamongan, dr. Chaidir Annas, Rabu (3/6/2020).
Menurut Annas, RS Darurat Covid-19 yang dibangun tidak jauh dari RSUD dr. Soegiri Lamongan tersebut diperkirakan mulai beroperasi pada bulan Juni ini.
"Pastinya kapan belum tahu, lebih cepat lebih baik," katanya.
Ketika RS Covid-19 sudah dioperasionalkan, kata Annas, puluhan tenaga medis yang selama ini menangani penderita Covid - 19 di 34 kamar yang tersedia di RS Soegiri akan dipindahkan ke RS Darurat Covid - 19.
"Semua tenaga medis yang ada di RSUD dr Soegiri khusus menangani Covid-19 diboyong semua ke RS Isolasi," katanya.
RS Darurat Covid-19 yang dibangun di Lamongan memiliki kapasitas 82 ruangan, dimana 7 diantaranya adalah ruang ICU.
"Setelah dioperasionalkan, penanganan pasien Covid-19 akan dipusatkan semuanya di RS Covid-19. Nanti RSUD dr Soegiri kembali diperuntukkan untuk pasien umum," kata Annas.
Lebih lanjut Annas mengatakan, RS Darurat Covid-19 tersebut tidak hanya diperuntukan bagi warga Lamongan saja. "Orang luar Lamongan juga ndak apa-apa," ujar Annas. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |
Sumber | : TIMES Lamongan |