Olahraga

PSSI Malam Ini Gelar Rapat Membahas Nasib Liga 1 2020

Rabu, 03 Juni 2020 - 09:17 | 56.10k
Komite Eksekutif (Exco) PSSI saat mengelar rapat virtual di Jakarta. (foto: ANTARA)
Komite Eksekutif (Exco) PSSI saat mengelar rapat virtual di Jakarta. (foto: ANTARA)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Komite Eksekutif (Exco) PSSI akan mengelar rapat virtual malam ini, Rabu (3/6/2020). Rapat tersebut digelar untuk membahas nasib Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 pada musim 2020.

Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, mengatakan dalam rapat virtual kali ini, panitia akan mengundang seluruh anggota Exco PSSI termasuk Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Untuk diketahui, sebelumnya pada Selasa 2 Juni 2020 PSSI sudah melakukan rapat secara virtual dengan seluruh klub Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 2020.

Dalam kegiatan itu, PSSI memaparkan usulan soal masa depan kompetisi yang diliburkan sejak Maret 2020 karena pandemi penyakit virus corona (Covid-19).

Dalam rapat virtual tersebut, PSSI memberikan masukan untuk masa depan Liga 1 musim 2020. Diantaranya sebagai berikut:

Pertama, kompetisi dilanjutkan kembali mulai September atau Oktober 2020 dengan protokol kesehatan yang ketat.

Kedua, pembayaran subsidi pertermin dinaikkan menjadi Rp800 juta. Ketiga, tidak ada degradasi dan, terakhir, pertandingan dipusatkan di Pulau Jawa agar seluruh tim tidak perlu berlama-lama berada di tempat publik terutama bandara.

Kemudian, untuk Liga 2 musim 2020, PSSI menyarankan kompetisi dilaksanakan lagi pada Oktober dengan subsidi pertermin dinaikkan menjadi Rp200 juta, tanpa degradasi dan juga disertai protokol kesehatan.

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan sempat meminta semua pihak untuk berbesar hati menerima keputusan Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 ditunda sampai Juni 2020.

Waktu itu, PSSI melalui Surat Keputusan SKEP/48/III/2020 tertanggal 27 Maret 2020 memutuskan memperpanjang masa penundaan Liga 1 dan Liga 2 dengan pertimbangan status Darurat Bencana virus corona.

Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 yang sebelumnnya direncanakan kembali bergulir awal April harus ditunda sampai akhir Juni 2020.

Mochamad Iriawan berharap semua pihak bisa menerima keputusan ini karena situasi sudah termasuk kategori kahar atau force majeur.

“Saya memutuskan menunda Liga 1 dan Liga 2 sampai 29 Mei 2020. Apabila status keadaan tertentu darurat bencana tidak diperpanjang oleh pemerintah, maka PSSI menginstruksikan PT LIB untuk melanjutkan kompetisi terhitung mulai 1 Juli 2020,” kata Mochamad Iriawan, ketua umum PSSI waktu itu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES