Peristiwa Daerah

Diduga Tertular saat Bertugas, Tiga Pejabat Pemkot Semarang Positif Covid-19

Selasa, 02 Juni 2020 - 21:50 | 33.52k
Wali kota Semarang, Hendrar Prihadi. (FOTO: Humas Pemkot Semarang)
Wali kota Semarang, Hendrar Prihadi. (FOTO: Humas Pemkot Semarang)

TIMESINDONESIA, SEMARANG – Dinas Kesehatan Kota Semarang melakukan swab test terhadap 250 pejabat eselon 2 dan 3 di Pemkot Semarang. Hasilnya, terdapat tiga pejabat yang positif Covid-19. Ketiganya adalah kepala dinas, camat, dan sekretaris camat.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan bahwa mereka terpapar karena yang bersangkutan dimungkinkan tertular saat mereka melakukan kegiatan selama pandemi.

“Hari ini kami lakukan swab eselon 2 dan 3. Hari ini 250 orang. Namanya juga berinteraksi bekerja. Kalau ada satu dua yang infonya positif, lainnya terdeteksi. Mudah-mudahan yang lain tidak ada yang positif. Cukup tiga orang saja. Kalau ada, kami segera lakukan upaya,” paparnya pada Selasa (2/6/2020).

Menurut penuturan wali kota yang akrab disapa Hendi itu, timnya sedang menelusuri keluarga yang bersangkutan

“Kami sedang telusuri keluarganya termasuk lingkup kerjanya apakah mereka kemudian aman atau mata rantai masih sangat panjang,” tuturnya.

Sedangkan status ketiga orang itu adalah Orang Tanpa Gejala (OTG)

“Ini yang dinamakan OTG (orang tanpa gejala). Ekses dari kegiatan yang bersangkutan. Mungkin tertular saat melakukan tindakan,” jelasnya.

Hendi melanjutkan, pihaknya terus memotivasi tiga pejabat yang positif tersebut. Saat ini, tiga pejabat ini tengah menjalani karantina.

“Mereka memilih karantina di rumah. Yang satu karantina di rumah sakit,” tambahnya.

Pemerintah Kota Semarang pun langsung melakukan tracking terhadap para pejabat lingkungan Pemkot Semarang.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M Abdul Hakam mengatakan, tiga pejabat Pemkot Semarang yang tertular virus corona tersebut ada yang telah ditetapkan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pengawasan (OTG).

Sementara, hasil swab test yang baru saja dilakukan kepada pejabat eselon 2 dan 3 di Pemkot Semarang tersebut, baru akan diketahui setelah tiga hari. "Hasilnya nanti dua atau tiga hari. Jadi, sabar ya,” ucapnya. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Semarang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES