TIMESINDONESIA, SURABAYA – Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) bagi siswa jenjang SD-SMP Negeri tahun ajaran 2020/2021 sudah dibuka. Daftar sekolah tak perlu keluar rumah, para orang tua dapat mendaftarkan putra-putrinya melalui aplikasi PPDB Surabaya yang dapat diakses melalui smartphone.
Kepala Dispendik Kota Surabaya, Supomo mengatakan bahwa aplikasi PPDB berbasis android ini dibuat sesederhana mungkin. Tujuannya, untuk memudahkan para orang tua atau calon peserta didik mendapatkan akses layanan PPDB.
“Tinggal unduh saja di playstore PPDB Kota Surabaya tahun 2020. Di situ nanti sudah ada fitur-fiturnya, tinggal memilih,” kata Supomo.
Selain aplikasi berbasis mobile, Dispendik Surabaya juga telah menyediakan laman PPDB berbasis website.
Tangkapan layar aplikasi PPDB Surabaya
Untuk PPDB jenjang SMP, bisa diakses melalui laman https://ppdb.surabaya.go.id.
Sedangkan jenjang SD di laman https://ppdbsd.surabaya.go.id.
Semua syarat ketentuan, alur pendaftaran, hingga jadwal penerimaan PPDB bisa diketahui melalui laman web atau melalui aplikasi android.
Menurut Supomo, PPDB kali ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Sebab dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19.
Peningkatan Kuota untuk Keluarga Tak Mampu
Namun terdapat kenyataan bahwa daya tampung sekolah negeri tidak sebanding dengan jumlah lulusan.
Menanggapi hal itu, Supomo memastikan akan tetap mengoptimalkan daya tampung penerimaan siswa ini. Khususnya bagi calon peserta didik yang berasal dari keluarga tidak mampu.
“Dalam pandemi Covid-19 ini kami akan meningkatkan daya tampung bagi keluarga tidak mampu,” ungkapnya.
Di samping mengoptimalkan daya tampung, Supomo juga akan melakukan upaya lain melalui pedekatan kerjasama dengan sekolah-sekolah swasta dalam bentuk mitra warga.
Bahkan, pendekatan juga dilakukan dengan menggandeng pihak ketiga. “Kami mencoba mencari CSR pihak ketiga yang kemudian akan hadir dalam men-support pendidikan ini,” jelasnya.
Pihaknya berharap, semua anak-anak Surabaya dapat memperoleh akses pendidikan dengan layak dan baik. "Sebab, mereka adalah generasi penerus bangsa yang akan mengisi posisi strategis di kota Surabaya," pungkas Supomo berbicara pendaftaran sekolah di Surabaya.
Kemudahan akses daftar sekolah buat anak melalui smartphone dan penambahan kuota untuk calon peserta didik dari keluarga tak mampu adalah solusinya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Surabaya |