Bencana Alam Banjir Terjadi di 4 Desa, Pihak Koramil Segera Turun Tangan Bantu Warga

TIMESINDONESIA, BANGGAI – Banyaknya curah hujan yang tinggi dan berkepanjangan yang dimulai sejak Senin 1 Juni 2020 di Kabupaten Banggai membuat beberapa wilayah terutama di Kecamatan Masama terjadi banjir di empat desa meliputi Desa Eteng, Padangon, Tangeban dan Desa Serese.

Selain adanya curah hujan yang tinggi juga karena adanya luapan sungai yang menyebar ke area persawahan, pemukiman penduduk termasuk jalan provinsi yang mengakibatkan genangan air dengan ketinggian air mencapai 50 cm.

Hal ini bermula saat wakil sementara Komandan Rayon Militer ( Koramil ) 1308-06/Lamala Pelda Heni Sanherib Thia menerima informasi dari anggota Babinsa Sertu Aswin terkait terjadinya bencana alam banjir yang menggenangi empat desa di wilayah Kecamatan Masama.

Sehubungan hal tersebut, oleh Ws. Danramil memerintahkan kepada para anggota Babinsa sebanyak 5 orang untuk segera turun kelapangan membantu warga terdampak banjir. Anggota TNI pun segera mengarahkan warga yang terdampak banjir untuk mengamankan diri bersama keluarga ke tempat yang lebih aman.

“Anggota segera mengarahkan kepada warga untuk mencari tempat yang lebih aman bersama keluarga agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” kata Heni Sanherib Thia, Selasa (2/6/20).

Lebih lanjut, Ws. Danramil menjelaskan bahwa saat ini akibat banjir tersebut ada beberapa pemukiman penduduk sekitar 10 rumah tergenang air yang mencapai ketinggian sekitar 30 cm, 25 Ha persawahan milik warga yang sudah ditanami padi selama 1 minggu lebih ikut tergenang air.

Akhirnya hingga pukul 12.00 Wita, curah hujan sudah berhenti, dan air yang meluap ke pemukiman warga sudah mulai turun dan wargapun mulai membersihkan rumah mereka yang terdampak banjir. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement