Peristiwa Daerah

Viral Penampakan Kuntilanak di RS Darurat Covid-19 Surabaya, Ini Kata dr Joni

Selasa, 02 Juni 2020 - 13:46 | 83.36k
Rumah Sakit Lapangan di Jalan Indrapura, Surabaya, Selasa (2/6/2020). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Rumah Sakit Lapangan di Jalan Indrapura, Surabaya, Selasa (2/6/2020). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Beredar isu penampakan kuntilanak di RS Darurat Covid-19 Jalan Indrapura, Surabaya. Namun isu itu ditepis Ketua Gugus Kuratif Covid-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi. 

Kendati Gedung Puslitbang Humaniora Surabaya dan bekas rumah sakit kelamin yang sudah 10 tahun tak terpakai tersebut menurut banyak pihak memang terkenal keangkerannya.

Isu makin merebak di tengah masyarakat pasca rumah sakit dengan aksen bangunan Belanda ini disulap menjadi Rumah Sakit Lapangan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur. 

Kini, rumah sakit darurat terlihat bersih bahkan dilengkapi taman yang hijau untuk relaksasi pasien. 

"Jadi rumah sakit darurat itu bersih loh ayo dilihat ke sana sekarang. Hari apa itu saya di sana malam nggak ketemu itu kuntilanaknya. Jadi itu yang kuntilanak dengan gambarnya rumah sakit itu beda-beda. Yang kuntilanak itu bukan di situ, jadi itu hoaks. Itu digathukkan gitu loh," terang dr Joni, Selasa (2/6/2020). 

Ia menambahkan, jika kondisi rumah sakit lapangan tidak seperti foto yang ada kuntilanaknya itu. 

"Nggak tahu itu rumah sakit mana. Tapi kalau rumah sakit ada hantunya ya wajar dong banyak yang mati di sana. Saya sebulan itu dua kali tidur di RSUD dr Soetomo karena jaga nggak pernah diparani kuntilanak," tandasnya. 

Diketahui, hari ini pula Ketua Gugus Tugas Pusat Letjen Doni Monardo, Menteri Kesehatan RI (Menkes RI) Terawan Agus Putranto dan Menko PMK RI, Muhadjir Effendy meresmikan Rumah Sakit Lapangan di Jalan Indrapura Surabaya itu. 

RS Darurat Covid-19 di Surabaya tersebut telah beroperasi dan merawat 17 pasien dengan gejala ringan dan sedang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Surabaya

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES