Peristiwa Nasional

Keluarkan Ide Kreatif di Kampung Tangguh RW 4 Temas 

Senin, 01 Juni 2020 - 16:21 | 138.98k
Salah satu ide kreatif memanfaatkan potensi alam yang ada untuk ketahanan pangan, terlihat di foto H Hari Danah Wahyono, Ovan Tobing, Naning Yusuf dan tokoh masyarakat Kelurahan Temas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas melepas ratusan bibit ikan lele di Karamba
Salah satu ide kreatif memanfaatkan potensi alam yang ada untuk ketahanan pangan, terlihat di foto H Hari Danah Wahyono, Ovan Tobing, Naning Yusuf dan tokoh masyarakat Kelurahan Temas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas melepas ratusan bibit ikan lele di Karamba

TIMESINDONESIA, BATU – Selain kebersamaan ada satu lagi yang bisa ditiru dari Kampung Tangguh RW 4 Kelurahan Temas, Kota Batu, Jawa Timur. Masyarakatnya mampu mengeluarkan ide kreatif, murah dan mungkin dilaksanakan oleh warga. 

Salah satu contohnya adalah budidaya ikan dan tanaman kangkung menggunakan media ember, cukup merogoh kocek kurang dari Rp 100 ribu, mereka sudah bisa membuat ember budidaya berisi 70 ekor ikan lele dan sayuran bayam. 

Tidak hanya itu, warga memanfaatkan potensi alam yakni pertanian yang subur untuk menanam sayuran dan memanfaatkan sungai untuk budidaya ikan dalam keramba. 

Ide-Kreatif-Muncul-2.jpg

"Semua itu sebenarnya ide dari teman-teman pemuda, Bapak-Bapak juga Ibu-Ibu. Karena adanya Covid-19, kita membutuhkan ketahanan pangan, agar kita tidak sampai kekurangan pangan," ujar Tokoh Pemuda RW 4, Nanang Yulianto. 

Warga pun memanfaatkan potensi yang ada di lingkungan, mulai memanfaatkan pekarangan rumah yang kosong, bantarkan sungai untuk ketahanan pangan. 

"Ke depan Kampung Tangguh ini, bisa juga tidak hanya dipergunakan untuk pertahanan warga saja, tapi juga bisa untuk wisata edukasi juga," kata Nanang. 

Di Kampung Tangguh RW 4 ini selain terdapat budidaya ikan dan sayuran di ember, karambah di sungai atau tumpang sari. 

Ide-Kreatif-Muncul-3.jpg

"Saat MBLC melalukan pendampingan pendirian Kampung Tangguh, muncul ide-ide kreatif dari pemuda dan masyarakat disini untuk ketahanan pangan," ujarnya. 

Keberadaan beberapa titik ketahanan pangan ini membuat pujian dari tim MBLC. Mulai dari Ovan Tobing, Sudarmadji, Khoirul Anwar dan Naning Yusuf memberikan apresiasi terhadap ide kreatif warga ini. 

Tim melihat satu persatu titik ketahanan pangan yang ada, mulai dari budidaya ikan dan menanam kangkung dalam ember yang menggunakan halaman Posko Covid-19 RW 4, pemasangan Karambah di sungai hingga Lumbung Sedekah. 

Lumbung sedekah yang ada di RT 2 RW 4 Temas. Menurut Asrori, Ketua RT 2 RW 4 ide ini muncul untuk membantu warga yang terdampak Covid-19. 

"Siapa saja boleh menaruh bantuan disini, siapa saja juga boleh mengambil bantuan, semoga bermanfaat," ujar Asrori mengenai pengembangan Kampung Tangguh. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES